Mohon tunggu...
Ninoy N Karundeng
Ninoy N Karundeng Mohon Tunggu... Operator - Seorang penulis yang menulis untuk kehidupan manusia yang lebih baik.

Wakil Presiden Penyair Indonesia. Filsuf penemu konsep "I am the mother of words - Saya Induk Kata-kata". Membantu memahami kehidupan dengan sederhana untuk kebahagian manusia ...

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

7 Faktor Fahri Hamzah Jangan Mundur, Konstelasi Politik Berubah

13 Januari 2016   10:44 Diperbarui: 13 Januari 2016   11:11 3691
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Fahri Hamzah dan para sekondannya I Sumber Kompas.com"][/caption]

Desakan mundur oleh Tifatul Sembiring dan DPP Partai agama PKS dan belaan Hidayat Nur Wahid terkait Fahri Hamzah sudah cukup jelas. Namun, ada baiknya pengurus DPP, kader dan simpatisan partai agama PKS menyadari dan memertahankan Fahri Hamzah tetap sebagai Pimpinan DPR RI. Fahri Hamzah sesungguhnya adalah asset partai agama PKS yang paling berharga di mata Allah SWT dan juga para kader, simpatisan, pendukung dan bahkan penentangnya.

Mari kita telaah 7 faktor yang menjadi kerugian partai agama PKS jika kehilangan sosok paling berharga partai agama PKS dulu, sekarang dan yang akan datang bernama Fahri Hamzah di tengah konstelasi politik berubah dengan hati gembira ria senang sentosa pesta-pora menertawai Fahri Hamzah dengan menari menyanyi bersorak-sorai berdansa jungkir-balik breakdance senantiasa selamanya.

Pertama, kesopansantunan Fahri Hamzah dalam berbicara menjadi teladan dan contoh bagi kader dan simpatisan partai agama PKS. Dengan hilangnya Fahri Hamzah dari edaran Pimpinan DPR, dipastikan kader partai agama PKS kehilangan tokoh muda yang sopan dan santun dalam bersikap.

Sayang Fahri Hamzah kalau hilang dari peredaran, bagaimana publik dan kader mencari sosok teladan seperti Fahri Hamzah soal kesopanan ala partai agama PKS jadinya??? 

Kedua, pilihan kata-kata alias diction Fahri Hamzah dalam berbicara sungguh pas menggambarkan keseluruhan watak orang dan kader serta simpatisan partai agama PKS. Kalau mau hendak melihat dan memahami serta mengerti tentang etika berbicara partai agama PKS, lihat saja bagaimana perkataan omongan indah mewangi Fahri Hamzah di Twitter, Facebook dan kutipan wartawan di media. “Hari santri sinting, bodoh, tak becus, dll.” yang merupakan ajaran, didikan, etika partai agama PKS.

Sayang Fahri Hamzah kalau hilang dari peredaran, bagaimana publik dan kader mencari kader sehebat Fahri Hamzah dalam memilih kata sebagai gambaran partai agama PKS? 

Ketiga, kecerdasan intelektual, sosial, spiritual, dan emosional Fahri Hamzah sebagai wakil partai agama PKS dan pimpinan DPR telah pas. Tidak ada satu pun kader partai agama PKS yang melebihi kehebatan secara intelektual, sosial, spiritual, dan emosional Fahri Hamzah pada masa lalu, sekarang dan yang akan datang. Fahri Hamzah adalah warna dan gambaran partai agama PKS, Fahri Hamzah adalah partai agama PKS dan partai agama PKS adalah Fahri Hamzah; klop.

Sayang Fahri Hamzah kalau hilang dari peredaran, bagaimana kader dan publik mencari padanan kehebatan abadi orang seperti Fahri Hamzah?

Keempat, Fahri Hamzah adalah orang yang berangkat dari gambaran mahasiswa dari golongan menengah ke bawah yang aktif di kampus dengan gerakan usroh dan klandestin zaman eyang saya Presiden Soeharto. Fahri Hamzah adalah gambaran tepat istilah Jawa ‘kere munggah bale’ secara politis yang merupakan gambaran umum kader partai agama PKS, tersingkir pada masa rezim eyang saya Presiden Soeharto. Salah satunya yang paling hot selain Fahri Hamzah yang terkaget-kaget dengan kekuasaan dan gemerlap dunia ya siapa lagi kalau bukan ustadz Luthfi Hasan Ishaaq. Luthfi Hasan Ishaaq gambaran kere munggah bale secara politis yang begitu berkuasa langsung korupsi. Dan… ini anehnya dibela oleh Fahri Hamzah hahahaha.

Sayang Fahri Hamzah kalau hilang dari peredaran, bagaimana kader dan publik mencari contoh padanan kere munggah bale kalau Fahri Hamzah mundur atau hilang dari posisi dunia akhirat Pimpinan DPR?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun