Islam mengajarkan bahwa anak yang lahir ke dunia adalah amanah yang harus dipertanggungjawabkan kelah di yaumul akhir. Anak lahir dalam keadaan suci dan bersih, maka lingkungannya yang berpengaruh kuat terhadap sikap dan perilaku di masa yang akan datang. Dan dalam ajaran Islam, membaca Al-Qur'an dinilai juga sebagai suatu ibadah yang dapat dijadikan sebagai upaya pembekalan bagi mendidik anak. Dalam haditsnya Rasulullah saw. bersabda:
عَنْ عُثْمَانَ رَضِيَ اللّهُ عَنْهُ عَنْ النّّبِيَّ صَلَّى للّهُ عَلَيْهِ وَسَلَمَ قَالَ خَيْرُكُمْ مَنْ تَعَلَّمَ القُرْآنَ وَعَلَّمَهُ
Yang artinya: Dari Utsmana r.a, dari Nabi saw., beliau bersabda: "Sebaik-baik kamu ialah orang yang mempelajari Al-Qur'an dan mengajarkannya kepada orang lain". (at-Tirmidzi, Sunan at-Tirmidzi al-Jami'us sahih, juz 4, h. 246. Hadits ini tergolong syarif marfu' muttasil dengan sanad wahid, adapun perawinya tergolong siqah, siqah hafiz muttaqin, dan siqah subut. Oleh at-Tirmidzi hadits ini disebut sebagi hadits hasan sahih).
Setiap orang tua harus menyadari bahwa mengajarkan Al-Qur'an kepada anak-anak adalah suatu kewajiban mutlak dan harus dilaksanakan sejak dini agar ruh Al-Qur'an dapat membekas dalam jiwa mereka. Sebab bagaimana anak-anak dapat mengerti agamanya jika mereka tidak mengerti Al-Qur'an. Selain itu untuk kepentingan bacaan dalam shalat, anak-anak pun wajib mengetahui dan dapat membaca surah Al-Fatihah dan lainnya yang menjadi keperluan sebagai bacaan dalam shalat. Dengan adanya tuntutan kewajiban shalat, maka mutlak bagi orang tua wajib memberi pendidikan Al-Qur'an kepada anak-anaknya. Cara yang dapat ditempuh orang tua dalam memberikan pendidikan Al-Qur'an kepada anak-anaknya, antara lain sebagai berikut:
a. Mengajarkan sendiri dan ini cara yang terbaik. Karena orang tua sekaligus dapat lebih akrab dengan anak-anaknya dan mengetahui sendiri tingkat kemampuan anak-anaknya. Ini berarti orang tualah yang wajib terlebih dahulu dapat membaca Al-Qur'an dan memahami ayat-ayat yang dibacanya.
b. Menyerahkan kepada guru mengaji Al-Qur'an atau memasukkan anak-anak pada sekolah-sekolah yang mengajarkan tulis baca Al-Qur'an.
c. Dengan alat yang lebih modern, dapat mengajarkan al-Qur'an lewat video casette dan vcd, jika orang tua mampu menyediakan peralatan semacam ini, tetapi ingatlah bahwa cara yang pertamalah yang terbaik.
Rasulullah saw. telah mengajarkan agar anak-anak ketika usia dini untuk diperkenalkan dengan ayat-ayat Al-Qur'an, sebab ayat Al-Qur'an adalah wahyu Allah SWT sebagai mukjizat yang terpelihara hingga akhir zaman. Sabda Nabi saw. : "Khairum man ta'alamal qura'an wa allamah", sebaik-baiknya kamu adalah orang yang belajar Al-Qur'an dan mengajarkan Al-Qur'an.
Inilah tugas pertama dalam kehidupan anak-anak adalah memperkenalkan Al-Qur'an sejak dini, bahkan ketika anak dalam kandungan ibunya, maka melantunkan ayat Al-Qur'an ternyata berdampak positif terhadap bayi. Bayi yang setiap hari mendengarkan ayat-ayat ilahi, mereka mendapat perlindungan Allah SWT serta terjaga dari gangguan jin.
