Pada kesempatan kali ini pembahasan psikologi kognitif mempelajari tentang bagaimana manusia menerima sebuah informasi yang kemudian informasi tersebut di proses kembali dan disimpan, dikenal dengan memori yang merupakan suatu proses kognitif yang melibatkan otak dalam hal penyimpanan sebuah informasi, Tren dalam penelitian memori menarik minat para psikolog eksperimental, yang mengembangkan model-model rumit tentang representasi mental mengenai bagaimana formasi disimpan dan diambil kembali.
Model-model MemoriGanda
- James
James berpendapat bahwa memori primer yang mirip (namuntidakidentik) dengan apa yang sekarang disebut memori jangka pendek (short-term memory/ STM)tidak pernah meninggalkan kesadaran dan senantiasa menyediakan "tayangan" peristiwa-peristiwa yang telah dialami. Memori sekunder atau memori jangka panjang(long-term memory/LTM), didefenisikan sebagai jalur-jalur yang "terpahat" dalam jaringan otak manusia, dan setiap manusia memiliki struktur jalur yang berbeda.
Waugh dan Norman
Model behavioral modern pertama dikembangkan oleh Waugh dan Norman, model tersebut adalah model dualistic, yang mencakup memori primer dan memori sekunder.
Pada modelnnya Waugh dan Norman meminjam model James dengan mendeskripsikan kotak-kotak pada otak ,dan mengkuantifikasikan karakteristik-karakteristik memori primer.
- Atkinson danShiffrin
Atkinson dan Shiffrin mengemukakan model yang disusun berdasarkan gagasan bahwa struktur-struktur memori bersifat stabil dan proses-proses control berupa factor-faktor tak tetap. Atkinson dan Shiffrin meminjam konsep dualistic memori dari Waugh dan Norman, namun mendalilkan adanya lebih banyak subsistem dalam STM dan LTM.
Memori jangka panjang (LTM; long-term memory), merupakan tempat penyimpanan luas yang berisi informasi dan pengetahuan dan merupakan suatu aspek dari memorikita. Memori jangka pendek (STM; short-term memory), meskipun STM memiliki kapasitas yang jauh lebih kecil dibandingkan LTM, STM memiliki peranan penting dalam pemrosesan memori. Salah satu karakteristik pada STM adalah kapasitas penyimpanannya yang terbatas diimbangi oleh kapasitas pemrosesan yang jugatebatas. Bukan itu saja, terdapat pula pertukaran (trade off) konstan antara kapasitas penyimpanan dan kemampuan pemrosesan.
