Mohon tunggu...
Nina Sulistiati
Nina Sulistiati Mohon Tunggu... Guru - Belajar Sepanjang Hayat

Pengajar di SMP N 2 Cibadak Kabupaten Sukabumi.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen: Mawar Merah untuk Fiska

8 April 2021   11:14 Diperbarui: 8 April 2021   11:25 881
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: Piqsels.com

Bunda terbaring di kamar karena dia tidak kuat menahan kesedihan. Bunda menangis terus menerus sehingga tubuhnya lemas. Bunda ditemani oleh bu RT.

Andrea menuju taman bunga. Bunga-bunga mawar yang tempo hari ditanamnya mulai berbunga. Kemudian dia mengambil beberapa pohon bunga mawar. Dia akan menanamnya di pusara Fiska nanti.

Bunga mawar merah yang pernah diminta oleh Fiska tak lagi dapat dilihatnya. Pergilah adikku...jadilah bidadari surge-Nya. Keharuman mawar ini akan menemani kepergianmu...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun