Mohon tunggu...
Nina Sulistiati
Nina Sulistiati Mohon Tunggu... Guru - Belajar Sepanjang Hayat

Pengajar di SMP N 2 Cibadak Kabupaten Sukabumi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Akhir Perjalanan

22 Maret 2021   06:43 Diperbarui: 22 Maret 2021   06:52 193
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kelu, beku

Raga terbujur kaku di tanah tak bertuan

Dirangkul sepi tak bertepi

Diam di lubang menganga

Tubuhku terhempas di balutan kafan

Bertuliskan tinta darah

Tentang perjalanan hidup

Panjang, hitam,samar, kelabu

Hari ini aku sendiri di kegelapan

Tiada  awan yang berteman dengan mentari

Tak ada dendang merdu buluh perindu

Tiada lagi kisah tentang aku

Detak jam telah terhenti

Tubuhku terlelap dalam tidur panjang

Tiada jeda tiada akhir

Sepi sendiri menanti perhisaban ilahi

Satu satu Langkah kaki menapak

Menjauh , hilang lenyap

Gelap,sunyi, sepi membaluri hari

Dalam tubuh yang terbujur kaku

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun