Sebelumnya saya memposting tentang Tipe Kelompok dalam Komunikasi. Kali ini saya akan memposting lagi, dan masih mengenai teori ilmu komunikasi yaitu tentang Fungsi Komunikasi dalam Organisasi. Sebelum lanjut lebih mendalam lagi, tahukah anda pengertian komunikasi organisasi? Komunikasi organisasi adalah komunikasi antarmanusia yang terjadi dalam konteks organisasi.Sudah mengertikan sekarang? Lalu kita lanjut untuk membahas fungsi komunikasi dalam organisasi. Yuk….
Fungsi komunikasi organisasi pertama adalah fungsi informatif. Maksudnya adalah setiap anggota organisasi berharap mendapat informasi yang lebih banyak, lebih baik, dan tepat waktu. Contoh dalam dunia nyata seperti para karyawan perusahaan yang membutuhkan informasi untuk melakukan pekerjaannya, selain itu mereka juga membutuhkan informasi tentang asuransi kesehatannya, cuti pekerjaannya dan lain sebagainya.
Fungsi yang kedua adalah fungsi regulatif. Fungsi ini berkaitan dengan segala peraturan-peraturan yang ada dalam organisasi. Biasanya dalam fungsi ini orang-orang yang menjadi atasan yang hanya bisa memerintah dan memberi peraturan kepada bawahannya. Sehingga yang menjadi bawahannya hanya bisa menunggu perintah dari pemimpinnya.
Yang ketiga adalah fungsi persuasif. Tidak semua perintah bisa diterima dengan baik oleh bawahan yang akan mengerjakannya. Maka dari itu sebagian besar pemimpin lebih memilih mempersuasifkan karyawannya agar hasil kerja yang dihasilkannya jauh lebih baik ketimbang memerintah karyawan itu sendiri.
Dan fungsi yang terakhir adalah fungsi integratif. Setiap organisasi berusaha untuk menyediakan saluran yang memungkinkan karyawan dapat melaksanakan tugas dan pekerjaannya dengan baik. Saluran komunikasi tersebut dibagi 2, yaitu formal dan informal.
Mungkin sekian pembahasan saya kali ini mengenai fungsi komunikasi dalam organisasi. Semoga apa yang saya posting bisa bermanfaat untuk anda yang membaca. InsyaAllah.
Terima kasih!
