Mohon tunggu...
nikho manurung
nikho manurung Mohon Tunggu... Pengacara - PENGACARA

kesadaran adalah matahari kesabaran adalah bumi keberanian menjadi cakrawala dan perjuangan adalah pelaksanaan kata - kata. W.S Rendra

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Lika Liku Luka Kaku

3 Februari 2023   14:50 Diperbarui: 3 Februari 2023   15:01 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bibir mengering adrenalin meninggi menjaring pikiran menghadapi tiap kemungkinan

Berapa malam lagi nafas ini menunjang gerak yang bimbang

Tiap orang dengan waktu berlalu menuju jerjak menjadi mati pun hilang arah

Bukan tempatnya disini di bawah yang beda, awan tanpa langit ini awan di atas kaca

awan itu beredar disetiap sudut gang dibalik pagar seng ditipu mesin ding dong

Hidup terasa bergairah di bawah awan sebelum terikat dengan janji seumur hidup dengan sugesti

hingga jenuh menyelami jiwa ingin rasa awan memudar namun ini awan di atas kaca

Bukan hal mudah mengatasi sugesti dan tubuh sekarat lunglai ngilu pada sendi rongga mulut

Sampai akhirnya jatuh di hadapan pria berkumis bapang yang sedang memegang timbangan digital

Sampai memenuhi sugesti dan keinginan daging lupa kapan awan menyingkir tapi awan ini awan di atas kaca

Di depan meja di hadapan gagahnya seragam coklat bukan solusi untuk menyingkirkan awan karena awan ini awan di atas kaca

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun