Mohon tunggu...
Ni.Hu
Ni.Hu Mohon Tunggu... Freelancer - reflect on each incident before writing

Nothing special

Selanjutnya

Tutup

Diary

Penafsir Mimpi

14 April 2021   16:01 Diperbarui: 14 April 2021   16:10 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Sebagai seseorang yang sudah dewasa seharusnya dapat berkomitmen dan bertanggung jawab apa yang diucapnya. 

 tapi ini Tidak...

Saya dalam keadaan hati yang marah 

Saya hanya bisa berargumen pelan karena saya tidak ingin bertengkar didalam rumah bapak saya

Sakit Hati

Dia mengajak saya bicara hal yang lain tanpa ada rasa bersalah atau santai saja responnya, masih berkata saya lah kelewat baper

Tidak lama kemudian dia pamit pulang

Saya masuk ke dalam kamar, dan melihat lukisan Tuhan, malaikat dan seorang anak sedang berdoa

Saya teringat akan dosa yang belum lama ini saya buat dan teringat juga atas doa yang saya sudah ucapkan

Malam semakin larut

Saya terlelap dengan hati tidak enak

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun