Mohon tunggu...
nicx
nicx Mohon Tunggu... Animator - UI/Ux, Motion Designer

Only deads don't dream. The only limit yourself is your mind.

Selanjutnya

Tutup

Financial

Customer Service CIMB Niaga

3 Maret 2021   03:10 Diperbarui: 3 Maret 2021   03:51 746
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

CIMB NIAGA adalah Bank swasta pertama yang membuat saya hilang kesabaran. Belum pernah dalam hidup saya berkeinginan untuk maki-maki customer service nya.

Entah sistem mereka yang jauh dari mempuni, atau semia customer service mereka hanya kerja meninggu jam shift mereka selesai. Social Media (Twitter, Instagram, Whatsapp), 14041, video call, dan terlebih lagi live chat melalui octoclick yang sangat sangat tidak membantu.

Satu tahun lalu, sekitaran bulan April, saya meminta perubahan data alamat Kartu Kredit platinum saya. Perubahan alamat kantor saya ajukan, awal pergi ke kantor cabang di Central Park Jakarta, di sana saya video call. Beberapa kali, saya barus bolak balik, padahal saat itu awal pandemic, dan tidak satupun perubahan data yang saya ajukan, berefek pada pengiriman kartu saya.

Kartu Kredit saya selalu terkirim pada kantor lama.

Akhirnya saya putuskan, meminta pengiriman kartu kredit ke alamat tempat tinggal saya yang tidak sesuai alamat pada kartu identitas. Pun, saya ajukan lagi perubahan alamat tempat tinggal.

Melalui video banking, saya pun beralih ke 14041, beberapa kali saya konfirmasi data saya. Selang beberapa hari setelah telepon saya, saya follow up lagi, oleh CS saya diberikan kepastian tujuan pengiriman kartu, sesuai dengan permintaan saya. Namun 2-4 minggu kemudian, sms mengenai kartu kredit gagal terkirim selalu diterima.

Awal tahun 2021 saya pun coba komplain melalui twitter official CIMB Niaga, setelah beberapa kali dijawab, tidak lama saya mendapat link whatsapp dari akun CIMB abal (pada tweet CIMB Niaga official). Dari situ penipuan pun terjadi. Parahnya admin CIMB sama sekali tidak menanggapi akun abal tersebut sampai saya tertipu.

Anggap saya yang tolol, karena tidak teliti, 300ribu hilang dan kartu kredit saya hingga 03 Maret 2021 ini belum berhasil saya terima.

Kesimpulan, masih ada Bank swasta yang jauh lebih aman dan cerdas dan customer servicenya jauh dari ketidakprofesionalisme seperti ini. Pengalaman menjadi nasabah, saya cuma 2 bank, bank ink dan BCA.

Ya, sekali lagi mungkin saja saya yang tolol, bisa tertipu, tapi penipuan ink terjadi di depan hidung mereka, official akun mereka yang dalam waktu yang sangat berdekatan, kita masih respon merespon.

Bisa dibayangkan, keamanan seperti apa yang tidak bisa mereka jaga?

Terlepas dari kerugian material, yang paling saya kesalkan adalah kerugian waktu saya. Satu tahun untuk perubahan data alamat dan hingga saat ini, perubahan yang saya ajukan, belum ada efek yang terlihat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun