Asal dari kesucian bumi
lalu mengalir bagai angin
sejuki hati-hati yang haus
akan kebenaran.
Syekh ! Kau tanam
begitu apik benih kecintaan
untuk dituai dan dicicipi
betapa manis keikhlasan
dari perjuangan tanpa pamrih
Ini Alquranul majid
firman dari langit
Jatuh ke bumi
Lewat ubun-ubunmu.
Kini, engkau pergi
tinggalkan sepi di bumi
sepi di hati kami.
Byar mubyar cahaya surga
sambutmu di keabadian
alllllif laaam miimm...
            Margajaya, Jan 2021
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!