Mohon tunggu...
NICHOLAS ALEXANDER
NICHOLAS ALEXANDER Mohon Tunggu... Desainer - Mahasiswa Prodi Desain Interior Universitas Kristen Petra

Enjoy!

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Rumah Indah Dengan Gaya "Green Design"

28 Oktober 2020   15:43 Diperbarui: 11 November 2020   20:58 181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pada saat ini, dimana banyak terjadi isu-isu lingkungan seperti perubahan iklim, efek rumah kaca dan banyak lainya yang merupakan akibat dari manusia mempergunakan sumber daya alam tanpa diiringin dengan mempedulikan lingkungan sekitarnya sehingga muncullah berbagai istilah ramah lingkungan yang salah satunya merupakan green design.

APA ITU GREEN DESIGN?

Green design sendiri sering diartikan sebagain suatu desain yang berbau “hijau” atau semacamnya, namun green design sendiri tidak hanya desain yang mempergunakan tanaman kedalam desainnya melainkan lebih merupakan desain yang memperhatikan  dan menciptakan suatu desain yang hemat energi sehingga tidak terlalu memberi beban besar kepada lingkungan sekitar, selain itu juga green design lebih mempergunakan material-material yang “aman” bagi lingkungan sehingga turut membantu lingkungan tanpa mengurangi estetika dari desain tersebut.

Dari pengertian tentang green design diatas maka tips dapat dibagi menjadi 4 bagian, yaitu tips “Energy Saving”, “Atmosphere”, “Plants”, dan “Eco Material”. Mari simak tips-tips untuk mendesain rumah tinggal anda dengan gaya “Green Design”.

1.Energy Saving

Tips pertama adalah dengan mengimplementasikan desain anda dengan cara menghemat energi yang diperlukan dari desain anda, apa maksud dari ini? Kita dapat menghemat energi dengan berbagai cara, salah satunya adalah dengan memanfaatkan smart technology seperti smart light dimana ini merupakan produk lampu yang menggunakan daya sedikit dengan kecerahan yang tinggi dan tidak hanya itu saja, biasanya smart light ini juga dilengkapi dengan fitur-fitur lainya seperti dapat ditimer nyala matinya sehingga dapat menghemat penggunaan energi dan smart technology ini tidak hanya pada lampu, melainkan sudah ada pada barang-barang lainya seperti colokan listrik, pemanas air, energi surya, dan masih banyak lainnya. Menghemat energi pun dapat dilakukan dengan cara lainnya, yaitu dengan memanfaatkan bukaan untuk pencahayaan alami di siang dan pagi hari sehingga tidak memerlukan lampu, ini biasanya mempergunakaan jendela-jendela yang besar maupun menerapkan skylight pada desain sehingga cahaya dapat efektif masuk kedalam rumah, ada juga dengan pengaturan sirkulasi dari ruangan sehingga udara dapat masuk dan ruangan menjadi nyaman. Dengan begini maka diharapkan akan memperingan penggunaan energi dalam rumah sehingga tidak membebani lingkungan.

sumber: https://id.pinterest.com/
sumber: https://id.pinterest.com/

2. Atmosphere

Selain dengan mempergunakan fitur teknologi maju, green design juga dapat dilakukan dengan cara yang simple yaitu dengan cara mempermainkan warna dari suatu ruang. Yang dimaksud dengan mempermainkan warna suatu ruang adalah dengan mempergunakan warna-warna yang cerah sehingga dengan begini suasana ruangan akan lebih terang dan jika dipadukan dengan cahaya alami dari bukaan maka akan  membuat atmosfir ruangan terasa terang dan nyaman sehingga tidak memerlukan penambahan cahaya lagi. Dan penggunaan furniture pun sangat mempengaruhi atmosfir dari ruangan, jikalau kita mempergunakan terlalu banyak furniture maka ini dapat menghalangi pencahyaan dan dapat juga menghalangi sirkulasi dari udara sehingga perlu perhatian khusus dalam penggunaan furniture di green design, jangan sampai dengan penggunaan furniture tersebut malah memperburuk atmosfir dari ruangan.

Sumber: https://id.pinterest.com/
Sumber: https://id.pinterest.com/

3.Plants

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun