Mengenal Manajemen Forum sebagai Wadah Penyelesaian Masalah

Memasuki dunia perkuliahan saya mendapatkan pengalaman baru yang sebelumnya belum pernah saya dapatkan saat SD hingga SMA. Hal tersebut yakni Manajemen Forum yang baru saya dapatkan saat pengkaderan mahasiswa baru. 

Dengan mengusung materi tersebut diharapkan mahasiswa terutama dapat memahami dan mempraktikkan secara langsung melalui forum yang disediakan. Oleh karena itu, ada baiknya kita berkenalan dengan manajemen forum sebagai wadah penyelesain masalah yang bukan hanya sekedar debat semata.

Pengertian Manajemen Forum

Manajemen : Proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengawasan, dan penggunaan sumber daya organisasi lainnya agar mencapai tujuan organisasi.

Forum : Tempat pertemuan untuk bertukar pikiran secara bebas yang melibatkan lebih dari 1 orang.

Jadi dapat disimpulkan bahwa Manajemen Forum adalah  pola/pendekatan/kemampuan yang digunakan manusia saat melakukan kegiatan tukar pikiran atau diskusi.

• Unsur terbentuknya forum:

1. Komunikasi

2 Fasilitas

3. Audiens/Peserta

Jenis Forum sendiri  terbagi menjadi 2 yakni, forum ilmiah dan forum non ilmiah dengan rincian sebagai berikut;

A. Forum Ilmiah :

1.  Seminar

2. Workshop

3. Symposium

4. Lokakarya, dst.

B. Forum Non Ilmiah :

1. Kongres

2. Rapat sidang dan konferensi

3. Diskusi panel

4. Sidang pleno, komisi ataupun paripurna, dst.

• Komponen Umum dalam Forum serta tugas pokoknya:

1.  Penyaji

Memberikan informasi yang jelas pada audiens, menyediakan bahan kajian, tidak menyinggung audiens, dan kehilangan hak suara mereka.

2. Moderator

Memandu acara dari awal hingga berakhirnya forum sehingga tidak memiliki hak bicara dan hak suara.

3. Notulen

Menulis hasil keputusan pembahasan rapat dan menyampaikan ulang hasil rapat.

4. Peserta

Memiliki hak bicara, hak suara, tidak meninggalkan forum sebelum di setujui peserta, dan harus mematuhi aturan yang disepakati.

5. Teknisi

Memfasilitasi perlengkapan dan operasi forum.

• Etika Forum:

1. Interupsi point of privilege

Digunakan apabila akan mengajukan adanya ketersinggungan terhadap pendapat seseorang ataupun sesuatu hal. Interupsi ini memiliki tingkatan yang tertinggi, dengan kata lain siapapun yang mengajukan interupsi ini harus lebih diperhatikan serta seringkali digunakan apabila ada kepentingan yang sangat mendesak misalnya izin ke belakang.

2. Interupsi point of information

Digunakan apabila ingin memberikan suatu informasi yang berkaitan dengan permasalah yang sedang dibahas serta untuk menguatkan pendapat sebelumnya.

3. Interupsi point of question (pertanyaan)

Interupsi yang digunakan untuk menanyakan suatu pertanyaan saat forum sedang berlangsung.

4. Interupsi point of clarification

Interupsi yang sifatnya menjernihkan suatu permasalahan yang sedang diperdebatkan.

5. Interupsi point of order

Interupsi yang bersifat meminta kepada presidium sidang untuk mengambil tindakan atau bisa juga untuk usulan baru yang berkaitan dengn permasalahan yang dibahaas dalam forum. Misalnya penambahasan dan pengurangan point, waktu skorsing, ishoma dan usulan yang lain.

6. Interupsi point of affirmation

(afirmasi); interupsi yang digunakan kepada presidium sidang untuk menguatkkan pendapat dari sesama anggota forum

7. Interupsi of explanation

Bentuk interupsi untuk menjelaskan suatu pernyataan yang kita sampaikan agar peserta lain tidak keliru menangkap atau suatu pelurusan terhadap pernyataan yang telah kita keluarkan.

• Strategi forum dan sisi lain dalam forum :

Strategi yang dimaksud adalah memaksimalkan peran yang ada untuk mencapai goal Bersama. Namun sejatinya dalam forum yang diutamakan adalah hasil terbaik untuk semua, bukan hanya soal kalah dan menang.

Variabel penentu kemenangan dalam penguasaan forum dapat diakibatkan oleh banyak hal, mulai dari kualitas pembicaranya, koalisi dan kepentingan kelompok, formasi, strategi, dan faktor-faktor lain.

• Aktor/Pemain dalam Forum:

1. Thinker

Selaku konseptor, penyuplai ide, dan gagasan.

2. Cooler

Membuat manuver kejutan dalam forum agar dinamika forum lebih hidup dan dramatis.

3. Destroyer

Meminimalisir ketegangan dan pengatur ritme forum.

• Kemampuan personal yang dibutuhkan dalam manajemen forum :

1. Kepercayaan diri dan daya pikat

2. Public speaking

3. Relasional

4. Integritas dan konsistensi

5. Kesabaran

6. Kejujuran

7. Analisis yang baik

• Istilah dalam forum :

1. Musyawarah

Proses diskusi/interaksi komunikasi yang melibatkan berbagai pihak terkait perihal yang dibahas.

2. Voting

Persetujuan berdasar kuantitas sebagai keputusan mutlak.

3. Aklamasi

Persetujuan lisan sebagai keputusan mutlak.

4. Lobbying

Penentuan jalan tengah antar pihak bersebrangan.

5. Skorsing

Pemberhentian sidang secara langsung untuk sementara waktu.

Baca juga: Mengenang W.R. Soepratman Melalui Museumnya di Surabaya

Baca juga: HIPREJS: Wujud Kepedulian terhadap Eksistensi Kebudayaan Lokal

Baca juga: Cerita Orang-orang yang Tidak Biasa: Resensi Buku Orang-orang Biasa (Andrea Hirata)