Lumajang-Baitul Maal Merapi Merbabu meluncurkan truk Ekspedisi Kemanusian Semeru bagi pengungsi hunian sementara korban erupsi Gunung Semeru (24/03/2022).
Adapun bantuan yang disalurkan berupa sembako persiapan sahur selama bulan Ramadhan 1443 yang terdiri dari beras, gula, minyak goreng dengan total mencapai 1,2 ton bahan pokok untuk pengungsi.
Hunian sementara yang terletak di Dusun Panca Sumo Lumajang didirikan untuk menampung pentintas erupsi Gunung Semeru yang kehilangan tempat tinggal. Kondisi hunian sementara yang hanya dilengkapi dinding tripek tipis membuat korban membutuhkan support dari segala pihak, sehingga Baitul Maal Merapi Merbabu berpartisipasi dalam memenuhi kebutuhan tersebut terlebih dalam mempersiapkan bulan suci Ramadhan.
Selain bahan pokok, Baitul Maal Merapi Merbabu juga menyalurkan ratusan alat dapur yang meliputi satu set penanak nasi, termos air panas, dan tikar. Sebagai kontribusi pemenuhan fasilitas posko hunian sementara korban erupsi Gunung Semeru.
Kegiatan diawali dengan ceramah singkat ustadz Puji Hartono yang diikuti antusias ratusan warga hingga memenuhi pelataran Mushola. Ustadz Puji menyatakan dukungan penuh terhadap warga yang terdampak dan berharap dapat terus membantu masyarakat dengan mendirikan pos kebaikan Pesantren Masyarakat di daerah tersebut.
"Kalau masyarakatnya siap, InsyaAllah atas izin Allah SWT kita berharap akan mendirikan Pesantren Masyarakat Semeru sebagai upaya menebar kebahagian untuk negeri" Ungkap beliau dihadapan jamaah.
Peran Baitul Maal Merapi Merbabu juga dipertegas oleh direktur Baitul Maal Merapi Merbabu RM. Suryanto Sardjodiningrat bahwa BM3 akan selalu menyalurkan donasi yang terhimpun kepada masyarakat yang membutuhkan.
"Baitul Maal Merapi Merbabu sebagai lembaga amil zakat memiliki tanggung jawab menyalurkan dana yang terhimpun. Pada kesempatan hari ini telah disalurkan paket kebutuhan pokok untuk penyintas korban bencana erupsi Gunung Semeru sebagaimana harapannya dapat menjadi persiapan menuju bulan Ramadhan sehingga dapat meningkatkan kualitas ibadah" Pungkas beliau.
