Mohon tunggu...
Cinta Renjana
Cinta Renjana Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis Naskah Drama Opera, Hoby Otodidak

Menulis, menulis dan menulis.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

"Black Christmas"

27 Desember 2018   09:11 Diperbarui: 27 Desember 2018   09:28 158
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 Aku pakai camera gadget'ku, aku foto semua hiasan Natal yang ada, termasuk pohon Natal hitam itu,

 "Jenar, ... kamu bisa bangkit dan kembali percaya dan beriman kepada Tuhan Yesus, itu semua karena kasih'Nya yang nyata dalam hidupmu.
 Lihatlah, pohon Natal hitam ini, baikkah untuk hiasan sukacita merayakan keselamatan hidupmu?

 Mari, aku bantu mengganti semua ini dengan yang baru, semua kan indah dipemandangan mata dan hati kita.
 Dan, ...

 Kusengaja diam beberapa waktu sambil menatap Jenar yang sudah nampak cerah.

 "Dan apa mas?" dia tanya dengan tatapan mata berbinar.

 "Apa kamu bilang?"

 "Aku bertanya, 'dan apa mas'?"

 "Dan mas pastikan, luka sayatan didadamu, gambar 'salib' yang tergores dalam buah dadamu kini sudah bersinar pancarkan syukur dihatimu kepada Tuhan Yesus."

 "Ya mas, cukup hanya mas saja yang tahu dadaku, terima kasih yaa mas, mas kembalikan hidupku di Natal tahun ini." katanya dengan uraian airmata membasahi pipi cerahnya.

 "Ada satu pertanyaan lagi untukmu dik." kataku.

 "Besok saja mas, urusan dinas dikantor saja."
 "Tidak, ... ini justru pribadi banget."
 "Apa? katakan saja."
 "Aku mau gambar salib didadamu itu, hanya aku yang jadi pemiliknya, bolehkah dik?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun