Mohon tunggu...
Johar Dwiaji Putra
Johar Dwiaji Putra Mohon Tunggu... Administrasi - Pegawai

Alumni Ilmu Komunikasi. PNS dan staf Humas.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Menjadi Juri Puteri Indonesia, "Tugas" Baru Bambang Soesatyo

8 Maret 2018   22:15 Diperbarui: 8 Maret 2018   23:06 987
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mendengar nama Bambang Soesatyo, mayoritas dari kita akan menangkap dua imageyang melekat kepadanya. Yang pertama, dia merupakan salah satu kader Partai Golkar. Bahkan sepertinya, pria yang akrab disapa Bamsoet itu menjadi salah satu ikon di partai berlambang pohon beringin tersebut.

Sementara yang kedua, Bamsoet belum lama ini memangku sebuah jabatan yang eye catchingbanget. Ya, bagaimana tidak? Sejak pertengahan Januari 2018, Bamsoet resmi menyandang status sebagai ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

Hahaa, mendengar kata DPR saja, sebagian dari kita mungkin sudah eneg. Sudah antipati. Tentu saja ini amatlah beralasan. DPR acapkali diasosiasikan sebagai lembaga yang 'antagonis'. Lembaga yang dirasa kontradiktif dengan namanya sendiri.

Kita semua tak bisa menafikan persepsi yang sudah kadung mendarah daging tersebut. DPR memang 'luar biasa'. Luar biasa disini maksudku adalah, dimasa periode 2014 hingga 2019 ini, sudah tiga kali posisi ketua DPR mengalami bongkar pasang. Mulai ketika dipegang Setya Novanto. Kemudian beralih ke Ade Komarudin. Eehh..., kembali 'direbut' oleh Setya Novanto. Dan yang mutakhir, ketua DPR dijabat oleh Bambang Soesatyo.

Kesemuanya adalah kader Partai Golkar. Hhmm...

Jadi mulai sekarang, seorang Bambang Soesatyo akan otomatis memperoleh perhatian lebih. I guess.Karena apa? Ya sudah pasti lantaran beliau telah resmi menjabat sebagai ketua DPR. Segala pernyataannya akan direkam dan disebarluaskan. Segala tindak-tanduknya bakal tersorot media secara lebih tajam.

Menjadi Juri Puteri Indonesia, "Tugas" Baru Bambang Soesatyo

Sebagai ketua DPR yang baru, tentu Bambang Soesatyo akan semakin disorot oleh media. Pria ini bakal menjadi representasi utama dari 560 anggota dewan yang bertengger di Senayan.

Kali ini, aku menemukan satu hal menarik, setelah men-stalkingakun media sosial milik Bambang Soesatyo. Ya, selayaknya public figureyang lain, Bamsoet juga memiliki akun medsos. Salah satunya yang berada di Instagram. Sebuah unggahan yang menarik tersebut adalah, Bamsoet didapuk menjadi salah satu juri dalam ajang pemilihan Puteri Indonesia 2018.

Puteri Indonesia...? Waoow...?!

Rasanya sedikit berbeda, tatkala melihat foto yang diunggah Bamsoet, yang menunjukkan dirinya menjadi salah satu juri Puteri Indonesia. Keheranan ini bagiku wajar, ya. Seorang ketua DPR, yang sudah pasti latar belakangnya adalah seorang politisi, tiba-tiba ikut terlibat di suatu ajang yang rasanya jauh dari aroma politik.

Bamsoet (deretan paling depan, dua dari kiri) menjadi juri sesi malam bakat Puteri Indonesia 2018. Source: instagram.com/bambang.soesatyo
Bamsoet (deretan paling depan, dua dari kiri) menjadi juri sesi malam bakat Puteri Indonesia 2018. Source: instagram.com/bambang.soesatyo
Dari unggahan yang ku-capturedari akun @bambang.soesatyodiatas, Bamsoet memberi keterangan: Juri Finalis Puteri Indonesia, Hotel Sahid (6/3).Akupun jadi penasaran dengan ajang Puteri Indonesia ini. Lantas aku turut menengok akun instagram dari Puteri Indonesia. Rupanya benar. Pada Selasa, 6 Maret kemarin, sedang dilaksanakan fase "Malam Bakat dan Seni Budaya" yang dipersembahkan oleh para finalis pemilihan Puteri Indonesia 2018.

Barangkali pihak Puteri Indonesia memang sengaja melibatkan seorang Bamsoet, di ajang yang sedang mereka jalankan. Tentu hal ini bisa dipandang sebagai salah satu cara untuk menaikkan prestise dari Puteri Indonesia. Bagaimana tidak? Seorang ketua DPR dilibatkan langsung menjadi salah satu tim penilai. Sudah pasti gengsi yang melekat di ajang Puteri Indonesia akan terkerek.

Rupanya, 'tugas' baru Bambang Soesatyo tidak berhenti disitu saja. Ia masih ambil bagian di tahapan seleksi berikutnya. Dari akun instagram resmi Puteri Indonesia (@officialputeriindonesia), terdapat satu unggahan mengenai fase wawancara mendalam atau deep interviewyang harus dijalani para finalis. Dan kembali, pak ketua DPR menjadi satu diantara 8 juri panel, yang berkesempatan menilai para finalis Puteri Indonesia 2018.

Bamsoet (tiga dari kiri) menjadi juri deep interview. Source: instagram.com/officialputeriindonesia
Bamsoet (tiga dari kiri) menjadi juri deep interview. Source: instagram.com/officialputeriindonesia
Bagiku, Yayasan Puteri Indonesia (YPI) telah melakukan langkah-langkah yang brilian, dalam usahanya yang mengadakan pemilihan Puteri Indonesia setiap tahunnya. Dari pengamatanku, YPI selalu tak segan-segan untuk 'mencaplok' tokoh-tokoh penting, yang didapuk menjadi tim juri.

Pada edisi 2016, Menteri Pariwisata Arief Yahya, berkesempatan mencicipi kursi panas sebagai juri di final Puteri Indonesia. Di tahun 2017 kemarin, Arief Yahya kembali menjadi juri. Ia bahkan tidak sendirian. Dari Kabinet Kerja, juga hadir Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, dan Ketua Bekraf Triawan Munaf.

Lalu bagaimana dengan edisi 2018 sebentar lagi...? Akankah seorang Bambang Soesatyo, sang ketua DPR, bakal mengisi salah satu kursi juri di final Puteri Indonesia? Kita tunggu saja siaran live-nya di layar televisi!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun