Mohon tunggu...
Roneva Sihombing
Roneva Sihombing Mohon Tunggu... Guru - pendidik

Penyuka kopi, gerimis juga aroma tanah yang menyertainya. Email: nev.sihombing@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Perspektif Rasa terhadap Logika

18 Januari 2022   23:18 Diperbarui: 18 Januari 2022   23:27 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Entah kapan, entah siapa.
Kadang muncul perasaan yang sangat kuat,
entah untuk siapa, kepada siapa.

Ketika perasaan tersebut datang,
Waktu secara berhenti.
Dan seluruh emosi yang dibawa bersama perasaan tersebut...
...hanya tertuju pada orang tertentu.

Ketika perasaan tersebut meluap,
Api tak dapat menghanguskannya,
Air tak dapat memadamkannya.
Ia mengacuhkan panas dan awan.
Ia mengabaikan angin..
...juga musim.

Perasaan itu, tinggal menetap.
Tak mau pergi...
...sekalipun waktu berjalan

***

Catatan dari kotaku

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun