Mohon tunggu...
Roneva Sihombing
Roneva Sihombing Mohon Tunggu... Guru - pendidik

Penyuka kopi, gerimis juga aroma tanah yang menyertainya. Email: nev.sihombing@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi: Mengundang Kesedihan Datang

26 Oktober 2020   05:00 Diperbarui: 26 Oktober 2020   05:06 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ada hal-hal yang bisa kita abaikan.

Namun, ada hal-hal yang terus kita persilahkan datang dalam ruang rasa dan logika.

Ada hal-hal yang bisa kita acuhkan.

Namun, ada hal-hal yang terus kita undang masuk dalam ruang kenangan dan ingatan.

Termasuk kesedihan.

Sekalipun engkau ingin lupakan,

dengan kesadaran yang entah datang dari mana,

engkau pun bisa mengundang kesedihan.

Pastikan ketika tanpa sengaja engkau mengundangnya, engkau telah menata hati dan pikiranmu dengan baik dan apik.

Resik dari banyak hal.

Sehingga tidak lagi engkau terusik.

- catatan dari kotaku

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun