Mohon tunggu...
nety tarigan
nety tarigan Mohon Tunggu... Konsultan - Perempuan AntiKorupsi

Bekerja dengan masyarakat khususnya anak dan perempuan untuk mendorong mendapatkan keadilan

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Usaha Tarot Tetap Bekibar di Masa Pandemik

23 Januari 2022   19:11 Diperbarui: 23 Januari 2022   19:15 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Entrepreneur. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcomp

Sejak 2020 pandemi covid 19 dinyatakan oleh Pemerintah, usaha kecil dan usaha besar mendapatkan dampaknya karena berkurangnya pembelian serta dukungan dana dari pemerintah.

Kebijakan PPKM yang membatasi pembeli langsung, membuat beberapa usaha tutup karena tidak sanggup membayar gaji karyawan dan biaya lainnya. Akan tetapi berbeda dengan usaha "tarot". Tarot merupakan bagian dari usaha kecil tetap bekibar masa pandemik.

Kecemasan dan kekawatiran akan ketidaktahuan pada masa depan membuat para pelanggan tarot menjadi banyak untuk mendapatkan suatu gambaran akan kehidupan didepan sana.

Selain itu, harga membaca tarot juga tidak terlalu mahal untuk satu pertanyaan rata-rata jasa terot menetapkan harga 50 ribu rupiah dan jika bertanya tiga pertanyaan bisa mendapatkan disc dengan mendapat kesempatan empat pertanyaan . 

Jasa tarot juga tidak terlalu sulit untuk mempromosikannya usahanya karena keahlian jasa ini dimiliki beberapa orang pastinya tingkat kompetisinya tidak sulit sehingga mempromosikan bisa menggunakan sosial media daripada market place selain itu juga bisa dipromosikan melalu kepuasan customer yang menceritakan ke orang lain.

Jasa tarot memang belum dilihat sebagai usaha yang pasti dan mungkin juga tidak dianggap sebagai usaha UMKM tapi jasa tarot cukup bekibar saat pandemi. 

Dengan usaha tarot pemasukan untuk melanjutkan usaha masa pandemi tidak sesulit seperti usaha makanan dan lainnya. Tapi usaha tarot bisa membantu pemerintah untuk menjalankan cash flow karena dana dari pelanggan dipakai untuk keperluan lainnya.

Jadi tetaplah berusaha menurut keterampilan yang kamu miliki untuk memajukan UMKM.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun