Mohon tunggu...
Tety Polmasari
Tety Polmasari Mohon Tunggu... Lainnya - ibu rumah tangga biasa dengan 3 dara cantik yang beranjak remaja
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, insyaallah tidak akan mengecewakan...

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Kapok ke Kafe Ini Lagi, Segelas Air Panas Rp30.000!

28 September 2022   23:08 Diperbarui: 28 September 2022   23:26 678
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: kompas.com

Jadi, untuk 8 gelas air putih panas berikut tehnya kami harus membayar Rp240.000. Itu belum termasuk pajak dan biaya service. Kami saling bertanya siapa saja yang memesan teh tawar panas? 

Perasaan yang pesan seorang kok yang nongol 8 gelas? Awalnya ketika minuman ini tiba, kami tidak punya pikiran macam-macam. Yang ada di pemikiran kami, kalau diseduh baru deh dihitung harus bayar.

Salahnya, kami tidak menanyakan berapa harganya di awal. Di menu juga tidak ada disebutkan. Kalau tahu, mungkin kami tidak jadi memesan. Kalau tahu, kami pesan air mineral biasa saja.

Meski kami terkaget-kaget, kami tertawa juga. Menertawakan kebodohan kami. Ya ampun, kalau makan di warteg teh panas tawar diberikan secara gratis. Bisa nambah malah. 

"Mas, kalau cuma ambil airnya saja tanpa teh, tetap harus bayar Rp30.000 juga?" tanya saya.

"Iya, Bu," jawabnya.

"Apa nggak bisa bayar airnya aja?" tanya saya lagi untuk memastikan.

"Nggak bisa Ibu, soalnya input di sistem begitu," jawabnya.

Iseng cek di market place sebungkus teh ini yang berisi 25 kantong, harganya Rp130.000. Kalau dibagi 25 berarti per kantong Rp5.200. Mengapa jadi dikenakan Rp30.000? Dan itu belum termasuk pajak dan biaya service. Kalau harganya Rp10.000 atau Rp15.000 saya pikir masih untung itu.  

Segelas air seharga Rp30.000 itu bisa beli beras 1 liter, telur 1/4 kg dan seliter minyak goreng. Dan, pastinya mengenyangkan. Oh iya dong, di saat harga sembako dan BBM naik, kami yang emak-emak ini jadi perhitungan juga.

Ya sudah, akhirnya saya bayar Rp30.000 berikut bayar nasi ayam geprek dan es teh leci. Uangnya dikumpulkan ke seorang teman. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun