Mohon tunggu...
Tety Polmasari
Tety Polmasari Mohon Tunggu... Lainnya - ibu rumah tangga biasa dengan 3 dara cantik yang beranjak remaja
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, insyaallah tidak akan mengecewakan...

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Beragam Gejala Klinis Covid-19, Begini Cara Mengatasinya

18 Juli 2021   19:29 Diperbarui: 18 Juli 2021   19:40 360
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ini hari ke-9 saya melakukan isolasi mandiri bersama suami dan ketiga anak saya. Kalau saya tanpa gejala, sementara suami dan anak-anak bergejala.

Awalnya, ketika hasil swab antigen saya dinyatakan positif, seketika saya gelisah. Memikirkan nasib anak-anak dan suami. Apakah mereka tertular?

Kalau saya isolasi mandiri di rumah ayah saya, yang juga tengah isolasi mandiri karena ada riwayat kontak dengan ibu saya, siapa yang mengurus anak-anak saya?

Tapi sudah suratanNya begini, anak-anak dan suami juga terpapar Covid-19. Akhirnya, kami berlima melakukan isolasi mandiri. 

Karena kami semua positif, jadi saya tidak diliputi kekhawatiran. Saya juga bisa memantau kondisi anak-anak.

Syukurlah, rumah saya ventilasinya cukup bagus. Sirkulasi udara baik. Sinar matahari bisa masuk ke rumah. Bisa juga berjemur meski hanya di dalam kamar. 

Saya tetap meminta keluarga saya untuk menerapkan protokol kesehatan, semisal menjaga jarak, memakai masker, dan sering mencuci tangan. 

"Ngapain juga sih pakai-pakai masker, kita kan sudah kena semua. Ya nggak apa-apa juga," kata suami.

"Protokolnya begitu. Di rumah sakit juga kan begitu. Meski sama-sama positif Covid-19, tetap saja harus pakai masker," kata saya.

"Lha itu kan beda, banyak orang. Kita kan cuma berlima," kata suami tertawa. Dipikir-pikir ada benarnya juga. Tapi saya tetap menganjurkan untuk memakai masker.

Karena sama-sama positif, saya jadi bisa mengurus anak-anak seperti hari-hari biasanya. Tidak ada kekhawatiran anak-anak saya kenapa-napa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun