Sebenarnya, jika diseriusi, pekerjaan sampingan ini cukup menjanjikan juga. Cuma karena ini pekerjaan sampingan, jadi kami tidak terlalu ngoyo untuk menekuninya secara serius.Â
Kami juga tidak mendeklarasikan diri sebagai ghost writer. Diam-diam saja begitu. Jadi, ketika ada orang atau perusahaan yang membutuhkan tenaga ghost writer, hap langsung kami tangkap hehehe...
Mungkin kalau kami seriusi, bisa jadi kami mendapatkan klien dari kalangan pesohor atau pejabat. Kami sih tetap fokus pada pekerjaan utama kami. Sejauh ini sih pekerjaan utama dan pekerjaan sampingan jalan beriringan. Tidak ada yang terkorbankan.
Saya sendiri sudah sering menjadi ghost writer yang diminta suatu perusahaan untuk dibuatkan tulisan yang berkaitan dengan produk dan perusahaan. Ya tentu saja sesuai dengan arahan si pemilik perusahaan.
Ya tentu saja saya sanggupi. Selama ada bayarannya dan itu cukup memadai buat saya, mengapa tidak? Kesempatan harus digunakan dengan sebaik-baiknya. Bukan begitu, begitu bukan?