Mohon tunggu...
Lala LailatulBadriyah
Lala LailatulBadriyah Mohon Tunggu... Novelis - Jika Allah ridho padaku, maka tidak ada lagi yang lebih aku senangi.

Semakin besar suatu pohon, maka besar pula angin yang menerpanya

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Lembayung Nostalgia

4 Januari 2020   13:06 Diperbarui: 4 Januari 2020   13:33 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kau masih saja berkutat dengan kenangan itu, 

Bukankah itu telah usai dimakan waktu? 

Jangan biarkan hatimu kembali pilu

Hadirkan kembali hati yang baru

Malam takkan berhenti tuk berganti

Siangpun tak pernah enggan untuk kembali

Tapi kenapa kau masih menyikasa diri? 

Sedangkan senja selalu mencoba menghibur hati

Bunga gugur tak pernah menyalahkan tangkai

Daun jatuhpun tak pernah menyalahkan angin

Tapi mengapa kau tak ikhlas dengan takdirmu? 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun