Mohon tunggu...
NENGHENDRIYANI
NENGHENDRIYANI Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Saat Kujangku Bicara

19 November 2017   09:48 Diperbarui: 19 November 2017   09:54 338
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di lekuknya kutemukan bekas luka

Darah segar yang lama terpeta

Enggan hilang meski telah dibasuh air kelapa dan setaman bunga

Masih tetap tercium anyir di sana

Di antara puluhan ukirannya

Berdiri bulu kudukku

Meremang di antara gelap malam

Gemetar tanganku menggenggam

Sebilah kujang tak bertuan

Dalam pamornya ku dengar bisikan

Berbait-bait kata keluar barisan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun