Mohon tunggu...
Nelwiza
Nelwiza Mohon Tunggu... Guru - Guru Kelas 7

Guru Kelas 7

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Bagaimana Caranya agar Bisa Pintar seperti Penulis Terkemuka Itu?

3 September 2022   07:20 Diperbarui: 3 September 2022   08:12 140
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sering belajar akan mampu berpikir dan dapat petunjuk dari Yang Maha Esa. Kata nenek dulu pisau yang tumpul apabila sering diasah lama-lam akan tajam juga. 

Tetapi ini malah kenyataannya sudah diasah masih belum tajam maja juga pisaunya. Saya berpikir apakah ini pengaruh umur atau apa ya? contoh waktu buka leptop sekarang bisa mengerjakan tugas nantik terbentur lagi. Kadang ingat waktu dulu pakai mesin tik tak payah hanya mainkan jari saja tidak memakai aplikasi. 

Tentu ada kelebihan dan kekurangan di bidang IT. Berlatih dan tetap berlatih agar mahir. Maklum ibu-ibu pikirannya ruwet mana mau ke pasar belum masak belum cuci kain, dan membereskan rumah.  Ini waktu mengetik tugas pikiran melalang buana ke alam bebas. Dasar seorang ibu semua mau  diborong pikir saya. Keinginan tinggi tetapi isi kepala terbatas. Maunya cerdas seperti sang juara. 

Mengapa ya, anak muda sekarang kok banyak yang tidak memanfaatkan waktu dan kesempatan bak ini. Mereka man tak karuan, keluyuran ke sana ke mari, Main gim yang tak jelas tujuannya, Hanya mengemis sama orang tua untuk berfoya -foya bersama temannya. Dia pikir orang tuanya muda selamanya, sehat selamanya, kuat selamanya. Entahlah pusing melihat situasi sekarang. Entah siapa yang salah entah siapa benar?

Mau di bawa  ke mana dunia ini mau dibawa ke mana Negara ini dah mulai tak karuan situasi akhir-akhir ini. Ah saya tersentak kok ngelantur sih kemana mana. Bawalah dirimu ke jalan yang benar yaitu jalan menuju Tuhan. 

Hari ini Sabtu tidak kerja ke pasar dululah agar pikiran tenang biar keluarga bisa makan. Isi kulkas sudah kosong tak ada yang mau di masak. Bersambung.....

.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun