Mohon tunggu...
Sid noise
Sid noise Mohon Tunggu... Buruh - Jangan Mau di Bungkam

Akun subsidi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Jejak Adam dari Timur Jauh hingga Nusantara

22 Juli 2020   14:55 Diperbarui: 22 Juli 2020   14:55 178
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Jejak Mas Adam dari Timur Tengah Hingga Nusantara
 
Beberapa waktu di kampus ada sekumpulan orang sedang asik ngobrol tentang siapa yang lebih dulu antara adam dan manusia purba. Saya dengar dalam perdebatannya sangat tendensius, karena hanya melibatkan adam sebagai perwakilan kepercayaan dan teori evolusi sebagai perwakilan kajian sains. Kenapa tidak di coba dengan teori lain seperti yang ada di hindu tentang manusia. Manusia adalah istilah yang hak ciptanya di miliki oleh hindu yang di ambil dari bahasa sangsekerta. MANU = spesies pertama atau bahasa garing nya manusia adalah keturunan MANU. Maksudnya jika kata manusianya sendiri di ambil dari agama hindu kenapa yang di benturkan selama ini hanya dari kristen, yahudi dan islam melawan sains. Tapi tulisan ini akan fokus pada siapakah adam.

Sebagian yang kita dengar dari perjanjian lama, baru dan al quran itu dibambil dari latar kebudayaan mesopotamia termasuk khusus nya adam dalam perjanjian lama. Jadi adam versi perjanjian lama itu turun/dilemparnya dari taman  eden jadi taman eden ini tempat dimana bertemunya 4 sungai gyhon, pyson, eferat dan tigris. Gihon pyson nya tidak di ketahui tapi eferat dan tigris sampai sekarang masih ada di iraq.

Pencarian pertama orang - orang kristen tentang eden ini di mulai di iraq selatan, quwait tempat bertemunya eferat dan tigris. Dijaman sekarang eferat dan tigris tidak bersatu mungkin jutaan tahun lalu sempat menjadi satu sebelum bermuara mengaliri lautan. Ada pendapat lain bahwa eden itu justru di bagian utara iraq di pegunungan taurus turki maksud nya pertemuan 4 sungai itu hulu nya bukan hilirnya.

Teori ini juga di perkuat karena si hulu sungai tigris itu wilayah nya pegunungan dan hijau. Jadi untuk ukuran timur tengah ini adalah wilayaj paling hijau sedangkan wilayah lain gurun, dan kebetulan di sana ada sebuah desa yang namanya gihon yang membuat asumsi desa ini dulunya adalah sungai gihon yang mengering dan jika semua itu benar maka adam muncul nya di sana. Dan kebetulan juga suku pedalaman di daerah ini ada sebuah ritual pemakaman yang unik, yaitu ketika kerabat nya meninggal, disimpan di peti mati dan jika yang mati punya pasangan, pasangan itu juga di tempatkan di tempat kan bersebelahan ketika meninggal di tengah nya di tempatkan ular yang sudah mati yang cerita nya identik dengan kisah adam dan hawa.

Inilah teori yang melatar belakangi bahwa adam itu berasal dari mesopotamia.

Ada juga teori yang menyebutkan bahwa adam itu berasal dari nusantara atau yang di sebut sundaland yang di gagas oleh stephen heimer. Teorinya muncul setelah dia meneliti bahasa, DNA, budaya dan poklor dia berkesimpulan bahwa manusia itu berasal dari nusantara yang sudah di tenggelamkan atau tenggelam yang sekarang ada di sekitaran pulau natuna. Dia melihat dari gambaran pulau eden yang penuh dengan buah buahan, hijau, rimbun dan banyak sungai mengalir kata jannah dalam islam itu artinya tersembunyi bisa di kaitkan juga dengan saking rimbunnya. Makanya menurut stephen letak eden itu di wilayah tropis tidak mungkin eden ada di timur tengah yang sebagian besar adalah gurun.

Bagai mana dengan eferat, tigris gihon  dan pyron dalam teori stephen ini, menurut dia penamaan nya hanya di sematkan karena kebetulan tempat nya ada dalam sejarah hal seperti ini sudah biasa dilakukan. Sama seperti gunung semeru, padahal itu dari india namanya semeru juga. Atau madura yang di ambil dari kata matura di ambil dari kisah krisna yang mempunyai wayah matura. Dan dilihat dari DNA manusia modern paling tua itu berasal dari natuna.

Masih dari stephen mengenai cerita banjir besar yang di seluruh agama dan seluruh aliran kepercayaan ada. Bahkan orang - orang yang tidak mengenal kepercayaan abrahamic itu juga punya ceriita tentang banjir besar dengan beragam versi. Dalam salah satu varian ceritanya menurut heimer banjir besar ini terjadi setelah zaman es berakhir, karena manusia hanya bisa hidup di wilayah tropis ketika zaman itu karena suhunya sangat dingin sekali jadi wilayah yang di luar katulistiwa itu suhunya sangat dingin sekali yang tidak memadai bagi kehidupan manusia pra aksara.

Pusat awal peradaban masih menurut heimer itu berasal dari natuna, dulu masih daratan setelah zaman es itu lautan naik ketinggian nya sehingga menenggelamkan sundaland dan orang - orang di natuna itu di tenggelamkan / tenggelam. Ini cerita banjir besar menurur pak heimer dan sedikit orang yang selamat itu menyebar ke belahan dunia lain.

Misal di mesir ada pyramid, di yukatan meksiko juga ada pyramid, di mesoporamia iraq ada pyramid walaupun dinamakan zygurat tetapi semua bangunan itu bersumber dari bangunan situs megalitik yang ada di nusantara yaitu punden berundak yang paling tua di nusantara. Situs gunung padang adalah punden berundak tertua didunia yang pernah di temukan di dunia di ketahui juga gunung padang ini di bangun sebelum zaman es berakhir. Artinya sebelum zaman es berakhir sudah ada orang - orang di indonesia yang kemudian menyebar setelah kejadian zaman es berakhir. Stephen juga mengklaim bahwa manusia di seluruh dunia adalah keturunan indonesia berdasarkan genetik / DNA dan poklor juga bahasa.

Di hindu karena akan terlalu panjang pembahasan nya di mulai swayambu manu sampai pembabakan jaman capek juga di tambah saya menulis di Gawai, yang jelas ada.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun