Mohon tunggu...
Nel Fika
Nel Fika Mohon Tunggu... Mahasiswi

Saya adalah seorang mahasiswi jurusan ekonomi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Apa Makna dari Memberi (Giving) bagi Islam

24 Maret 2024   21:05 Diperbarui: 24 Maret 2024   21:16 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Konsep memberi atau "giving" dalam Islam adalah aspek yang sangat penting dan kompleks. Ini meliputi berbagai aspek, mulai dari memberi kepada sesama manusia, memberi kepada Allah dalam bentuk ibadah, hingga memberi kepada diri sendiri dalam rangka mencapai kedamaian dan kesempurnaan. Dalam Islam, memberi tidak hanya dipandang sebagai tindakan kebajikan, tetapi juga sebagai kewajiban yang diperintahkan oleh Allah SWT. Berikut adalah paparan yang lebih terperinci tentang makna memberi dalam Islam:

1. Filosofi Memberi dalam Islam:
   Konsep memberi dalam Islam didasarkan pada prinsip-prinsip etika dan moral yang tinggi. Ini termasuk kasih sayang, keadilan, kedermawanan, dan rasa saling menghormati. Memberi dalam Islam tidak hanya tentang memberi materi, tetapi juga memberi perhatian, waktu, dan kasih sayang kepada sesama manusia.

2. Memberi kepada Sesama Manusia:
   Salah satu aspek utama memberi dalam Islam adalah memberi kepada sesama manusia, terutama kepada yang membutuhkan. Quran dan Hadis banyak menggarisbawahi pentingnya memberi sedekah kepada fakir miskin, yatim piatu, dan janda. Ini dilihat sebagai tindakan yang mendatangkan pahala besar di sisi Allah SWT.

3. Zakat dan Sedekah:
   Zakat adalah salah satu dari lima pilar Islam dan merupakan wajib bagi setiap Muslim yang mampu. Ini adalah pembayaran wajib yang diberikan kepada orang-orang yang membutuhkan, yang meliputi fakir miskin, yatim piatu, dan janda. Sedekah, di sisi lain, adalah tindakan sukarela memberi yang dianjurkan dalam Islam. Ini termasuk memberi sumbangan kepada yayasan, membantu orang-orang yang terkena bencana, atau memberi makan kepada orang lapar.

4. Memberi dengan Ikhlas:
   Salah satu prinsip utama dalam memberi dalam Islam adalah melakukan tindakan tersebut dengan ikhlas, atau niat yang tulus. Ini berarti bahwa tujuan dari memberi adalah untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan untuk membantu sesama manusia, bukan untuk memperoleh pujian atau pengakuan dari orang lain.

5. Memberi sebagai Bentuk Pengabdian kepada Allah:
   Selain memberi kepada sesama manusia, memberi juga dipandang sebagai bentuk pengabdian kepada Allah SWT. Melalui tindakan memberi, seorang Muslim menunjukkan ketaatan dan kesetiaannya kepada Allah, serta mengakui bahwa semua kekayaan dan rezeki berasal dari-Nya.

6. Memberi kepada Keluarga dan Tetangga:
   Islam juga menekankan pentingnya memberi kepada keluarga dan tetangga. Seorang Muslim diperintahkan untuk merawat keluarganya dan memberikan dukungan finansial serta emosional kepada mereka. Selain itu, Islam juga mengajarkan pentingnya menjaga hubungan yang baik dengan tetangga dan membantu mereka dalam situasi kesulitan.

7. Memberi dalam Bentuk Jasa dan Kebaikan:
   Memberi dalam Islam tidak hanya terbatas pada memberi harta atau uang, tetapi juga meliputi memberikan jasa dan melakukan kebaikan kepada orang lain. Ini bisa berupa membantu seseorang yang membutuhkan bantuan, memberikan nasihat yang baik, atau bahkan sekadar memberikan senyuman kepada orang yang sedang bersedih.

8. Memberi kepada Diri Sendiri:
   Selain memberi kepada sesama manusia, Islam juga mengajarkan pentingnya memberi perhatian dan perawatan kepada diri sendiri. Ini termasuk menjaga kesehatan fisik dan mental, merawat diri secara spiritual, dan berusaha untuk menjadi pribadi yang lebih baik.

9. Memberi sebagai Bagian dari Ibadah:
   Dalam Islam, memberi juga dipandang sebagai bentuk ibadah yang penting. Rasulullah SAW mengajarkan umatnya untuk memberi dalam segala bentuk ibadah, seperti shalat, puasa, dan haji. Memberi dalam konteks ibadah membantu seseorang untuk mencapai kedekatan dengan Allah SWT dan mendapatkan berkah-Nya.

10. Pahala Memberi dalam Islam:
    Salah satu keyakinan fundamental dalam Islam adalah bahwa setiap tindakan baik yang dilakukan dengan niat yang tulus akan mendapatkan pahala yang besar di akhirat. Oleh karena itu, memberi dalam Islam tidak hanya memberikan manfaat materi, tetapi juga memberikan manfaat spiritual dalam bentuk pahala dan keberkahan dari Allah SWT.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun