Mohon tunggu...
Neffi Erdiana
Neffi Erdiana Mohon Tunggu... Penulis - Pwk'19
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

191910501020

Selanjutnya

Tutup

Money

Meningkatnya Kejahatan akibat Kemiskinan

23 Oktober 2019   00:24 Diperbarui: 23 Oktober 2019   01:11 908
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Po
Kemiskinan adalah keadaan yang dialami seseorang ketika tidak dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari seperti kebutuhan primer, sekunder dan tersier.Kebutuhan tersebut seperti kebutuhan tempat tinggal, kebutuhan pakaian, kebutuhan kesehatan, pemenuhan pendidikan dan yang lainya.Keiskinan ini juga dapat didefinisikan sebagai suatu gambaran yang menggambarkan ketika kekurangan materi, kebutuhan materi ini seperti halnya perumahan dan pelayanan kesehatan. Kemiskinan ini masksudnya suatu kondisi kelangkaan dan tidak terpenuhinya barang-barang dan pelayanan dasar. Diera globalisasi ini masih banyak kemiskinan yang terdapat di Indonesia. Kemiskinan yang sedang terjadi ini menimbulkan dampak-dampak yang beraneka ragam dan bermacam-macam, Kemiskinan ini biasanya bisa terjadi karena ketidak mampuan seseorng untuk mancari nafkah untuk kebutuhan sandang dan pangan. Sehingga tidak dapat menunjang kehidupan yang layak untuk dimiliki, kemiskinan inilah yang mengakibatkan masyarakat atau kalangan yang tidak mampu untuk memenuhi kebutuhanya masing-masing ini melakukan tindakan-tindakan yang tidak dapat diterima orang lain serta dapat merugikan orang lain. Kemiskinaninilah yang banyak mengakibatkan banyak tindak kriminal yang terjadi dimasyarakat yang sangat mengganggu dan pengangguran juga merupakan salah satu penyebab yang mengakibatkan kemiskinan terjadi saat ini.
Saat ini kemiskinan memang dapat menyebabkan banyak masalah yang terjadi dimasyarakat. Seperti contoh lain yaitu sebagai penghambat masa depan para pemuda dan juga dampak buruk lain pada anak yang maraknya menjadikan  emosi yang tidak bisa terkontrol lalu mudah terpengaruh oleh hal-hal buruk, seperti percintaan yang belum bisa mengendalikan hawa nafsu, banyak anak dibawah umur hamil diluar nikah, nikah muda tanpa sudah memiliki pekerjaan yang tetap untuk bisa bertahan hidup. Setelah itu banyak terjadi perceraian dan mengakibatkan anak dari pernikahan tersebut menjadi tidak terurus akibat dari broken home . Maraknya juga masalah anak jalanan, mungkin salah satu akibatnya adalah kurangnya perhatian dan kasih sayang dari kedua orangtuanya. Akibat lain dari kemiskinan adalah masa depan anak, masih sangat banyak anak-anak di Indonesia tingkat pendidikannya yang sangat rendah, karena pemikiran orang tua yang kadang berbeda, masih banyak pikiran yang merendahkan pendidikan, hingga banyak anak sekarang yang hanya sampai duduk di bangku SMP saja bahkan masih ada yang hanya sampai di bangku SD. Itu karena pikiran mereka masih sangat rendah dalam memikirkan pendidikan dengan jangan panjang. Banyak anak di bawah usia yang harus merelakan pendidikan demi mencari nafkah untuk keluarganya, banyak yang bekerja sebagai buruh atau bahkan sering terjadi juga meminta-minta di jalanan.Sampe saat ini, masalah-masalah tersebut masih sulit di tangani. Banyak sekali kasus-kasus di Indonesia yang masih sulit untuk di selesaikan.
Berbagai upaya pemerintah telah di lakukan untuk menurunkan jumlah kemiskinan, yakni seperti perluasan kesempatan kerja, bantuan pendidikan, bantuan kesehatan dan bantuan pangan. Tetapi pada kenyataannya semua usaha tersebut belum bisa menuntaskan masalah-masalah yang ada. Masih banyak yang terjadi di Indonesia sekarang ini, masih kurangnya lapangan pekerjaan dan juga rendahnya pemikiran masyarakat untuk berkembang maju. Tidak bisa sepenuhnya menyalahkan pemerintahan, masyarakat masih banyak yang malas untuk melakukan usaha-usaha lain yang mampu untuk memajukan kehidupan mereka. Rendahnya pemikiran mereka tentang kemajuan melalui pendidikan, mungkin masih terngiang di benak mereka yang hanya sukses mengandalkan tergantung nasib. Biasanya pemikiran seperti ini terjadi pada daerah bagian plosok dalam. Kurangnya pengetahuan mereka tentang dunia luar, masih sangat rendah dan sangat ketinggalan jauh tentang informasi kemajuan di era sekarang ini.
Dikalangan remaja sekarang banyak yang tidak melanjutkan pendidikan juga tidak bekerja melainkan malah menjadi pengangguran atau biasa disebut sampah masyarakat, yang pekerjaannya hanya bermain hp dan nongkrong di warung saja. Banyak yang pintar dalam akademik melainkan sangat sulit dalam membayar biaya pendidikan tersebut. Padahal pemerintah sudah memiliki upaya untuk membantu dalam biaya pendidikan anak yang memliki potensi baik di bidang akademik. Akan tetapi, banyak juga orang tua yang masih ragu akan hal ini, masih takut dengan biaya mahal dan juga untuk uang saku. Maka dari itu anak kembali tidak terfokus dalam pendidikan melainkan lebih memilih menjadi pekerja kasar/serabutan.Sebenarnya, sangat di sayangkan akan hal ini, akan tetapi masih sangat sulit untuk membuat mereka menjadi yakin bahwa setelah berusaha bersusah payah akan ada timbal balik yang sepadan.
 Maraknya kejahatan di era sekarang ini, banyak perampokan, pembegalan pencurian dan lain sebagai yang di akibatkan oleh kurangnya ahlak, pendidikan, dan juga kurang perhatian dari orang tua maupun keluarga. Maka, anak menjadi susah mengendalikan dirinya sendiri bahkan sampe melakukan hal-hal tersebut. Padahal seharusnya masih duduk di bangku sekolah lalu menjadi di geruji besi. Sangat di sayangkan untuk hal-hal seperti ini. Berbagai cara telah di lakukan oleh pemerintah untuk mengatasi dan juga mencegah agar tidak semakin banyak hal seperti ini terjadi, pencegahan lewat sosialisasi, seminar, pendidikan dan masih banyak acara untuk mengupayakan hal seperti ini tidak berlanjut di generasi-gerasi selanjutnya. Akan tetapi generasi ke generasi yang masih di bawah umur ini masih sangat mudah untuk terpengaruh mencoba hal-hal baru yang menurut mereka menantang atau justru biar keliatan maco. Masih sangat sulit untuk memajukan perkembangan masyarakat Indonesia karna juga masih besar ego dan juga gengsi untuk melakukan sesuatu yang baik. Kejadian kejahatan ini sudah marak dan menyebar hingga semakin sulit di atasi, padahal menurut saya ini justru merugikan pihak yang melakukan kejahatan tersebut dan beresiko sangat besar.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun