Mohon tunggu...
Moh Nur Nawawi
Moh Nur Nawawi Mohon Tunggu... Nelayan - Founder Surenesia

Seorang pecinta dunia maritim / Pelayan dan Pengabdi Masyarakat / suka menulis, bercerita dan berdiskusi / @nawawi_indonesia nawawisurenesia@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

Makan Bergizi Gratis dan Pemberdayaan Masyarakat Pesisir

29 November 2024   11:43 Diperbarui: 29 November 2024   12:45 309
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Makan Bergizi Gratis | Sumber: KOMPAS/FAKHRI FADLURROHMAN

Masyarakat pesisir sering menghadapi tantangan gizi yang dipengaruhi oleh keterbatasan akses terhadap pangan sehat dan bergizi. Hal tersebut menjadi sebuah ironi tentunya karena kita tahu pesisir memiliki sumberdaya pangan yang sangat melimpah. Perlu sebuah terobosan program yang lebih kolaboratif dengan mendorong peningkatan partisipatif masyarakat guna menjawab permasalahan tersebut.

Program makan bergizi gratis berbasis sumber daya lokal pesisir dapat menjadi solusi efektif untuk meningkatkan kualitas hidup, memberdayakan masyarakat, serta mendorong peningkatan sosial ekonomi masyarakat pesisir. Dan tentunya dengan melibatkan partisipasi masyarakat akan mampu memastikan pemanfaatan sumberdaya pesisir akan menjaga keseimbangan antara ekonomi dan ekologi.

Intervensi program makan bergizi gratis dengan memanfaatkan sumberdaya lokal pesisir guna meningkatkan pemberdayaan masyarakat memerlukan peta jalan yang komperhensif. Peta jalan tersebut bisa menjadi acuan aktualisasi dengan mengedepankan semangat kolaboratif antar pemangku kepentingan serta mendorong partisipasi masyarakat.

Identifikasi Potensi Sumber Daya Lokal

Pertama, Pemanfaatan hasil laut, dimana Fokus pada pemanfaatan produk perikanan lokal seperti ikan, rumput laut, atau kerang sebagai bahan utama menu bergizi. Program ini selaras dengan program pemerintah melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan yang telah mendorong konsumsi ikan melalui produk inovatif seperti susu ikan dan hidrolisat protein ikan untuk meningkatkan asupan protein.

Kedua, Kolaborasi dengan BUMDes dan UMKM, dimana program tersebut harus Melibatkan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dalam pengelolaan bahan pangan dan distribusi makanan bergizi, sebagaimana telah diinisiasi dalam beberapa program pemerintah untuk ketahanan pangan lokal.

Partisipasi Masyarakat dalam Implementasi

Pertama, Tenaga lokal sebagai pelaksana, dimana program tersebut bisa memberdayakan warga setempat untuk mengelola dapur umum, memasak, dan mendistribusikan makanan. Hal ini meningkatkan partisipasi dan pemberdayaan ekonomi di tingkat masyarakat

Kedua, Pelatihan dan edukasi untuk Masyarakat, dimana untuk mengoptimalkan kualitas program perlu memberikan pelatihan terkait pengolahan makanan sehat serta edukasi gizi untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pola makan sehat.

Penyusunan dan Pelaksanaan Program

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun