Mahasiswa KKN Â Tematik UPI yang bertemakan pemberdayaan masyarakat berbasis SDG's melakukan kegiatan branding dan marketing KKN tematik UPI kelompok 33, mendesain ulang produk kompos, media tanam, dan pakan ternak serta pemberian fasilitas penunjang untuk melakukan aktivitas yayasan kepada pihak yayasan C.A.I di Bale Riung Warga Babakan JL. Sersan Surip RT/RW 05/04 Kelurahan Ledeng Kecamatan Cidadap Kota Bandung. (2 Agustus 2022).
Dalam setiap bisnis, perusahaan juga membutuhkan branding agar suatu produk bisa melekat di benak konsumen. Branding merupakan pencitraan agar suatu produk dapat menarik dan melekat di benak konsumen. Bisa dibilang bahwa branding bisa diartikan sebagai bentuk komunikasi perusahaan dengan konsumen yang menjadi sasaran. Tujuanya adalah untuk membuat produk dikenal dan banyak dilirik oleh masyarakat umum.
Menurut Caroline Forsey dari Hubspot, marketing atau pemasaran adalah proses untuk membuat masyarakat tertarik pada produk atau jasa dari sebuah perusahaan. Untuk melakukan proses ini, perlu dilakukan riset pasar, analisis, dan pencarian pelanggan yang ideal. Marketing dimulai dari pengembangan produk, metode distribusi produk hingga periklanan, saat ini terdapat 2 metode marketing yaitu, online dan offline.
Fasilitas merupakan perlengkapan alat-alat sarana dan prasarana yang disediakan dan dapat digunakan untuk kepentingan bersama yang dapat menunjang suatu aktivitas. Menurut Suryo Subroto, Fasilitas merupakan segala sesuatu yang dapat memberikan kemudahan dan memperlancar pelaksanaan suatu usaha yang dapat berupa benda maupun uang. Pendapat Suryo memperjelas bahwa fasilitas dapat berbentuk uang maupun barang yang dapat dimanfaatkan.
Pada tanggal 27 Juli, 2022 kelompok 33 melakukan observasi kepada yayasan C.A.I dan menemukan produk kompos, media tanam, dan pakan ternak yang sangat berpotensi untuk menjadi produk unggulan dari yayasan C.A.I. Tetapi, produk tersebut masih belum terlihat matang dari segi branding dan desain kemasan yang kurang menarik. Pada akhirnya, kami mengajukan penawaran untuk melakukan marketing dengan metode online melalui media instagram dan mengubah total desain kemasan produk.
Pelaksanaan kegiatan branding dan marketing serta desain ulang selesai pada tanggal 2 Agustus 2022 dengan membawa prototype desain produk yang sudah berubah total dan kemasan plastik yang berubah menjadi ziplock untuk beberapa produk yang memiliki kemasan dengan ukuran kecil seperti kompos maggot, akan tetapi produk seperti kompos wallet dan media tanam bambu, kami masih mempertahankan dengan kemasan plastik besar. Pengubahan kemasan plastik menjadi ziplock dilakukan agar terlihat lebih modern dan eye catching. Kemudian desain dan bentuk kemasan ziplock diperlihatkan kepada pihak yayasan C.A.I untuk mendapatkan validasi dan beberapa saran. Yayasan C.A.I terlihat senang dan sangat menerima desain dan bentuk kemasan yang telah diajukan oleh kelompok kami.
Kegiatan diakhiri dengan penyerahan fasilitas berupa alat press plastik atau biasa disebut dengan sealer dan penyerahan beberapa desain yang lebih modern dan eye catching. Setelah penyerahan fasilitas dan desain, acara ditutup dengan foto bersama yayasan C.A.I.