      Permasalahan pembangunan yang dihadapi saat ini adalah rendahnya pertumbuhan ekonomi yang mengakibatkan menurunnya tingkat kesejahteraan masyarakat dan munculnya berbagai permasalahan sosial yang mendasar. Lambatnya pemulihan ekonomi serta meningkatnya angka pengangguran mengakibatkan jumlah penduduk miskin semakin bertambah dan munculnya kesenjangan ekonomi.
      Pembangunan yang berkelanjutan (sustainable development) adalah pembangunan yang memenuhi kebutuhan masa kini tanpa mengurangi kemampuan generasi mendatang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.  Konsep pembangunan yang berkelanjutan yaitu memperbaiki masalah keadilan antar generasi, sehingga generasi sekarang tetap dapat menikmati kekayaan bumi secara adil tanpa harus mengorbankan kepentingan generasi mendatang.
Pembangunan ekonomi, tentunya merupakan fenomena yang sudah menjadi perhatian para ekonom. Berikut beberapa teorinya :
- Teori Adam Smith (1723-1790), memandang pembangunan ekonomi sebagai suatu proses pertumbuhan ekonomi dan perkembangan ekonomi dengan memanfaatkan mekanisme pasar. Suatu perekonomian akan tumbuh dan berkembang apabila mekanisme pasar berjalan dengan baik dan sempurna. Syarat untuk mencapai pertumbuhan ekonomi adalah investasi dan spesialisasi yang dikontrol melalui mekanisme pasar. Adam Smith mengemukakan tiga unsur utama dalam proses pertumbuhan hasil produksi, yaitu : 1) Sumber daya manusia, yaitu pertambahan jumlah penduduk. Â 2) Pertambahan dalam persediaan barang modal (akumulasi modal). 3) Spesialisasi dan pembagian kerja sertai dengan perluasan pasar serta perkembangan perdagangan dalam negeri maupun internasional.
- Teori Karl Max (1818-1883), memandang proses kemajuan ekonomi sebagai proses evolusi sosial. Menurutnya faktor pendorong perkembangan ekonomi adalah kemajuan teknologi. Barang modal yang tersedia bukan meerupakan milik pribadi(pemilik modal) melainkan milik bersama.
- Teori Lewis menjelaskan bahwa pertumbuhan dan perkembangan ekonomi suatu negara dapat dilakukan dengan meningkatkan pertumbuhan sektor industri. Syarat yang dibutuhkan untuk menjadikan industri sebagi mesin pertumbuhan adalah investasi (barang modal) yang harus ditingkatkan.
- Teori Malthus (1766-1834) memandang hubungan antara pertumbuhan ekonomi dan pertumbuhan penduduk, ekonomi hanya akan tumbuh dalam jangka panjang jika pertambahan tingkat penduduk lebih rendah dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi. Menurut Malthus, pertambahan penduduk berdasarkan deret ukur , sementara pertumbuhan pangan berdasarkan deret hitung yang akan menyebabkan pada masa mendatang cenderung mengalami kekurangan pangan.
      Itulah hubungan ketenagakerjaan terhadap pertumbuhan ekonomi yang di mana ketika lapangan kerja dan kesempatan kerja sempit hal ini akan mengakibatkan pengangguran yang sehingga nantinya dapat berpengaruh kepada pertumbuhan perekonomian apakah mengalami kenaikan ataukah mengalami penurunan.
