Saat ini, Indonesia bahkan dunia masih berjuang untuk melawan pandemi Covid-19. Untuk segera menurunkan angka kasus Covid-19 masyarakat harus sama-sama bekerjasama menerapkan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-harinya, salah satunya dengan rajin mencuci tangan.
Untuk mempermudah membersihkan tangan ditempat umum, penggunaan hand sanitizer sangat membantu karena tidak perlu dibilas menggunakan air. Maka dari itu diperlukan penyempurnaan penggunaan hand sanitizer ditempat-tempat umum karena dapat meminimalisir adanya kontak sentuhan antar masyarakat.
Hal yang melatarbelakangi pembuatan program kerja KKN ini adalah hand sanitizer yang disediakan dilingkungan publik tersebut digunakan secara bergantian antara satu orang dengan orang lainnya, hal itu malah membuat fungsi dari hand sanitizer sebagai pemutus rantai penyebaran Covid-19 malah berubah menjadi penghubung rantai penyebaran Covid-19. Untuk itu pada pelaksanaan program kerja ini KKN dilakukan pembuatan alat hand sanitizer otomatis dan sosialisasi pada masyarakat mengenai cara pembuatan dan pemanfaatan alat hand sanitizer otomatis.
Pada program kerja kali ini dilakukan untuk meminimalkan terjadinya kontak fisik pada saat menggunakan hand sanitizer waktu berada di fasilitas umum dan meningkatkan wawasan warga RT 15 kelurahan Sendangmulyo tentang cara pembuatan alat hand sanitizer otomatis dengan sistem touchless. Pada tahap pertama program ini adalah tentunya dengan pembuatan alat nya itu sendiri dengan melakukan demonstrasi. Untuk bahan yang digunakan adalah botol yang tidak terpakai, selang, mini pompa, relay Arduino 1 channel, sensor infra merah, kabel data bekas, saklar, dan beberapa kabel yang nantinya disatukan dan dikreasikan sedemikian rupa hingga terciptalah suatu alat hand sanitizer otomatis dengan sistem touchless.
Harapan penyelenggara sendiri, yakni Natanael Bagus Jatinendra selaku Mahasiswa Undip adalah agar masyarakat lebih memahami pentingnya cuci tangan di tempat umum, mengerti resiko terjadinya sentuhan benda yang sama, dan adanya penurunan risiko penularan penyakit pada masyarakat karena menggunakan hand sanitizer otomatis yang menggunakan sistem touchless.
Penulis : Natanael Bagus Jatinendra (Mahasiswa S1 Teknik Elektro, KKN Tim II UNDIP 2021)
Dosen Pembimbing : Zaki Ainul Fadli, S.S., M.Hum