Melewati Senja di Langgapulu: Ikan Bakar dan Parende Jadi Menu Utama

Tepat pukul 17.oo WITA kapal yang kami tumpangi bersandar di Pelabuhan penyeberangan Amolengo, Kabupaten Konawe Selatan. Pelayaran 30 menit melewati selat Buton. Kami start dari Pelabuhan Labuan, Kabupaten Buton Utara. 

Penasaran akan cita rasa ikan yang manis beberapa hari lalu membuat Nio dan Al sepakat untuk makan terlebih dahulu. Kami memilih salah satu warung makan yang terdapat disisi utara pelabuhan ini. 

Ikan kami pilih sendiri dari gabus yang terdapat dibagian depan warung makan. Setelah memilih 2 ekor ikan kembung untuk dibakar, dan 1 ekor ikan sunu untuk diparende, Nio dan Al tampak bersemangat menunggu. 

Dokumen Pribadi

Parende merupakan sebutan menu ikan yang direbus. Dilengkapi dengan bumbu-bumbu khas nusantara yaitu Kunyit, bawang merah, bawang putih, tomat, asam jawa, kemangi. Nikmat sekali rasanya. Apalagi perjalan kami seharian ini, rasanya akan terhapuskan rasa capeknya dengan dua hidangan ini.

Kira-kira 20 menitan akhirnya menu siap untuk disantap. Kami berlima akhirhinya menyantap hidangan. Ini juga menjadi penambah energi untuk 2 jam kedepan. 

Berikut video Nio dan Al ketika berada di warung makan pelabuhan Amolengo

Kami akan melanjutkan perjalanan menuju Kota Kendari. Kurang leboh 2 jam waktu tempuhnya.

Salam