NATALI LADO
PATRESIA MARSELA PADAMALEY
ILMU KESEHATAN MASYARAKAT
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS NUSA CENDANA
Sudah lebih dari setahun Pandemi Covid-19 ini melanda Indonesia. Pandemi ini mulai dikenal ketika WHO sebagai Organisasi Kesehatan Dunia  menerima laporan kasus pneumonia di kota Wuhan, provinsi Hubei, China. Awal Januari 2020, China mengidentifikasi telah menemukan virus penyakit virus corona, penyakit yang menyerang saluran pernapasan.Â
Virus yang awalnya hanya menyebar di Kota Wuhan ini dengan cepat menyebar ke berbagai negara-negara di dunia, tak terkecuali Indonesia.
Pandemi Covid-19 ini memengaruhi segala aspek kehidupan masyarakat, termasuk diantaranya memengaruhi bahkan merubah gaya hidup masyarakat.
Adapun beberapa gaya hidup masyarakat yang berubah di era Pandemi Covid-19 antara lain :
*Masyarakat Cenderung Lebih Konsumtif*
Masyarakat di era Pandemi Covid-19 cenderung lebih konsumtif. Dalam artian luas, konsumtif merupakan perilaku konsumsi yang boros dan berlebihan, lebih mendahulukan keinginan daripada kebutuhan, serta tidak ada skala prioritas (Vicynthia, 2010).
*Pemanfaatan Teknologi Digital*
Pada era pandemi Covid-19, masyarakat dituntut untuk dapat memanfaatkan teknologi digital untuk menunjang berbagai aktifitasnya, misalnya masyarakat yang berjualan di di pinggir jalan, saat pandemi dituntut untuk stay at home, otomatis hal ini menganggu perekonomian mereka sehingga masyarakat harus memutar otak agar dapat tetap menjalankan kehiatan perekonomian walau hanya beraktifitas di rumah saja.Â
Menguasai dan memanfaatkan teknologi adalah solusinya, masyarakat dapat memasarkan produk atau jualan mereka melalui media online, sehingga dapat tetap produktif di tengah era Pandemi Covid-19.
