Mohon tunggu...
M. Nasir Pariusamahu
M. Nasir Pariusamahu Mohon Tunggu... Penulis - -

Saya Manusia Pembelajar. Sebaik-baik manusia adalah yang bermanfat untuk orang lain.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

"Mause Ane"

27 Juli 2018   06:18 Diperbarui: 27 Juli 2018   07:49 385
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dari Pintu Kota,

Lidah ombak membuat karpet merah ke puncak Murkelle,

Walau, nafas teresak-esak, tapi ini perintah hati, kapitan kemanusiaan bergemuruh ke Seram.

Tanah Alifuru bernyanyi dengan airmata,

Para Rusa sudah pintar mematahkan tombak-tombak bapa,

Kasbi, Patatas, Sagu telah berselingkuhan dengan hama.

Di kota, benalu-benalu oportunis

Duduk sambil menikmati hutan-hutan dikuliti dari layar tipi-tipi,

Akrobat mereka, asal lambung kenyang, duit masuk bank.

Katanya, negeri ini kaya hayati,

Terbahagia walaupun miskin,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun