Mohon tunggu...
Muhammad Nashir
Muhammad Nashir Mohon Tunggu... Guru - Manusia Pembelajar

Kader Muda Muhammadiyah Di Kabupaten Banjar

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Berita: Prihatin terhadap Pekerja Sektor Informal, MCCC Banjarbaru Gelar Pembagian Nasi Bungkus

30 Maret 2020   19:54 Diperbarui: 30 Maret 2020   20:11 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Banjarbaru. Muhammadiyah Covid-19 Comand Center (MCCC) Banjarbaru Menggelar Berbagi 1000 Nasi Bungkus (BERNASBUNG) di Banjarbaru pada senin 30 Maret 2020.

MCCC Banjarbaru sendiri dalam Kegiatan diisi oleh relawan yang berasalkan dari berbagai elemen Muhammadiyah di Banjarbaru seperti Organisasi Otonom Muhammadiyah yakni Pemuda Muhammadiyah, Ikatan Pelajar Muhammadiyah, Nasyiatul 'Aisyiyah, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah dan sebagainya.

Dalam Hal Pendanaan MCCC Banjarbaru Sendiri di Bantu oleh Lazismu Banjarbaru yang bertugas menghimpun dana masyarakat.

Muhammad Fadli Ridhani, Relawan Muhammadiyah Banjarbaru menyampaikan bahwa Untuk lokasi pembagian dilaksanakan secara berpindah-pindah.

"Hari ini merupakan hari kedua kami melaksanakan pembagian, dalam melaksanakan pembagian kami melakukan secara berpindah-pindah tempat menyesuaikan orang yang kami anggap perlu untuk di beri,"jelasnya

Fadli menambahkan target pembagian yakni berjumlah 1000 Bungkus dengan dilaksanakan secara berkala.

"kami menargetkan untuk pembagian ini berjumlah 1000 bungkus tentu nantinya akan secara berkala,"tambahnya.

Tito Dwi Wirawan, Koordinator Lapangan MCCC Kalimantan Selatan di Banjarbaru (dokpri)
Tito Dwi Wirawan, Koordinator Lapangan MCCC Kalimantan Selatan di Banjarbaru (dokpri)
Tito Dwi Wirawan, Koordinator Lapangan Muhammadiyah Covid-19 Comand Center (MCCC) Kalimantan Selatan di Banjarbaru menyampaikan tujuan dari diselenggarakannya kegiatan ini adalah meringankan beban pekerja sektor informal.

"kami melaksanakan ini guna meringankan beban pekerja sektor informal yg sehari-harinya mengandalkan rutinitas harian orang lain seperti pengemudi angkutan umum, Pengemudi Ojek, pedagang keliling dan sejenisnya, inilah yang menjadi keprihatinan kita bahwa banyak saudara-saudara kita yang bisa dikatakan "kehilangan mata pencaharian" pada saat adanya wabah covid-19 sekarang ini, walaupun sifatnya mungkin sementara tapi cukup berdampak pada kehidupan sehari-hari nya," imbuhnya

Tito berharap walaupun nilai bantuannya tidak seberapa dan mungkin juga tidak signifikan, tapi setidaknya kami merasa harus hadir untuk bisa membantu sesama.  (Muhammad Nashir)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun