Pangkep - Universitas Internasional Semen Indonesia (UISI) melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) tematik yang berbasis Daring di tengah kondisi Pandemik COVID-19 yang dilaksanakan mulai tanggal 1 September hingga tanggal 30 September 2020.
Pembukaan KKN Tematik 2020 UISI, dilaksanakan pada tanggal 1 September 2020 yang dibuka langsung oleh Rektor UISI. "Meskipun KKN dilakukan di desa masing-masing mahasiswa dan terbatas akibat kondisi pandemik COVID-19, akan tetapi saya mengharapkan mahasiswa tetap melakukan yang terbaik agar masyarakat setempat merasakan dampak nya."ujar Rektor UISI (Prof.Ing. Herman Sasongko)
Pada saat ini KKN Tematik yang dilaksanakan oleh UISI berfokus pada 3 (tiga) pokok permasalahan utama saat situasi pandemik ini, yaitu sektor Pendidikan, Ekonomi & Kesehatan. Program KKN UISI pada saat diikuti oleh 154 Kelompok yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Salah satunya yaitu kelompok A101 yang melaksanakan program KKN di Desa Majennang, kelurahan Tonasa, Kecamatan Balocci, Kabupaten Pangkep, Provinsi Sulawesi Selatan. Kelompok KKN A101 yang terdiri dari 2 (dua) orang yakni Gunardi Hengky Fondas dan Ikrar Nusa bakti yang merupakan Mahasiswa UISI dari program studi Akuntansi.
Sektor yang dipilih untuk diterapkan di Desa Majannang, Kecamatan Balocci yaitu sektor Kesehatan mengingat sektor kesehatan adalah sektor yang paling terasa dampaknya di tengah kondisi pandemik COVID-19. "Kami memilih sektor kesehatan dikarenakan semakin pesatnya pertumbuhan angka penyebaran kasus virus korona yang ada di Provinsi Sulawesi Selatan.“ ujar Gunardi,selaku Ketua dari kelompok KKN A101.
Desa Majennang mayoritas memiliki warga yang berprofesi sebagai petani hingga wiraswata. "Kebanyakan warga Desa Majennang melakukan aktivitas sehari-hari di lingkungan desa sendiri, akan tetapi ada juga beberapa warga yang melakukan aktivitas diluar desa dimana tingkat resiko terjangkit virus korona lebih tinggi dibanding warga lainya yang melakukan aktivitas di dalam Desa Majennang. ”ujar Ikrar, sebagai salah satu Anggota kelompok KKN A101.
Kelompok KKN A101 bekerjasama dengan instansi pemerintahan yaitu dengan Kelurahan Tonasa. “kami merasa sangat terbantu dengan adanya Mahasiswa UISI yang melaksanakan program KKN di salah satu desa kami, yang dimana membantu menjalankan program pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran kasus virus korona.” ujar Yusuf Faisal S.Sos, selaku kepala Kelurahan Tonasa.
Terdapat beberapa program yang dijalankan oleh Mahasiswa KKN UISI antara lain, sosialisasi ke warga desa mengenai pola hidup sehat, menjalankan protokol kesehatan dalam beraktivitas sehari-hari serta mengajarkan tata cara pembuatan disinfektan dan hand sanitizer yang mudah dilakukan di rumah sendiri menggunakan bahan-bahan yang dapat di jangkau masyarakat dan tentunya sesuai dengan apa yang telah dianjurkan oleh Word Healty Organization (WHO) dan Kementrian Kesehatan Republik Indonesia (KEMENKES RI).
“Kami merasa sangat senang dengan adanya teman-teman dari UISI yang melakukan aktivitas KKN di desa kami, yang dimana kami mendapat banyak pengetahuan tentang cara pencegahan penyakit virus korona melalui kegiatan sosialisasi dari teman-teman UISI serta webinar dari rumah sakit Semen Gresik.” ujar Rina, selaku salah satu warga Desa Majennang.