Mohon tunggu...
Nanik Lani
Nanik Lani Mohon Tunggu... Freelancer - Let it flow

Citayem

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Mertuaku Sayang Menantuku Sayang

7 Juni 2020   17:03 Diperbarui: 7 Juni 2020   17:06 254
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dari jaman dahulu, hubungan antara mertua dan menantu di dunia ini merupakan sebuah hubungan di zona merah. Banyak pasangan yang belum menikah jadi mundur karena kurang nyaman. Bahkan, ada rumah tangga yang berpisah hanya karena sang mertua.

Mertua menjadi momok yang menakutkan ketika sebuah hubungan mulai merencanakan pernikahan. Apalagi dengan kehidupan di Indonesia, di mana mertua terkadang berperan penting dalam kehidupan rumah tangga anaknya.

Mertua adalah orang tua dari pasangan Anda. Jika Anda mencintai anaknya, tentu juga harus mencintai kedua orang tua beserta keluarga besarnya.

Namun tidak semua mertua cocok dengan menantu. Banyak faktor yang mempengaruhinya. Suku, lingkungan, dan sejarah hidup berperan penting.

Untuk melunakkan hati mertua, lakukan beberapa tips berikut ini.

1. Kenali Calon Mertua

Kenali mertua melalui pasangan Anda. Anda bisa mencari informasi dari pasangan.

2. Beri Hadiah 

Sesekali, berikan hadiah untuk mertua. Tidak perlu hadiah yang mahal, masakan yang kita masak sendiri pun bisa membuat hatinya luluh. 

Masalah terkadang bisa timbul jika menantu tidak bisa masak. Tak perlu panik, Anda bisa meminta orang tua untuk masak dan katakan kepada calon mertua bahwa Anda sedang belajar memasak. Namun, Anda harus betul-betul belajar memasak.

3. Jadi Teman Ngobrol

Jadilah teman ngobrol yang asyik. Topik bisa tentang apa saja, kalau bisa Anda ikuti arah pembicaraannya. Sedikit mengalah demi bisa mendapat restunya, nggak masalah kan.

4. Rajin

Jika sedang berkunjung ke rumah calon mertua, hilangkan rasa malas Anda. Anda bisa bantu-bantu memasak meski tidak pandai. Minimal memisahkan cabai dari batangnya.

5. Cari Sekutu

Cobalah mencari dukungan. Ketika ada acara keluarga, cobalah mengakrabkan diri dengan keluarga besar calon kita. 

Utamakan akrab dengan yang sudah sepuh, seperti pakde, bude, paman, bibi, kakek, dan nenek. Biasanya mereka yang sudah berusia lanjut akan lebih didengarkan pendapatnya oleh calon  mertua.

6. Ibadah

Perbanyak ibadah dan doa. Hal ini sangat utama dan punya nilai lebih. Calon mertua mana pun pasti berharap anak mantunya seorang yang taat beribadah.

Semua tips di atas adalah usaha kita untuk kebaikan. Namun, jika Anda tidak bisa melenggang ke jenjang  perkawinan, terima saja dengan ikhlas. 

Maka, jangan berkecil hati jika tidak berjodoh.

Citayem, 7 juni 2020

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun