Mohon tunggu...
NB
NB Mohon Tunggu... Asisten Pribadi - Sedang doyan berfikir aneh

Berkhayal indah memang enak dan jadi pemenang

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Busana dan Sikap Manusia

20 November 2019   19:55 Diperbarui: 2 Februari 2020   23:10 115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
fotografer yunandri agus

            Lalu ada yang berpakaian mirip nabi, bisa jadi orang itu punya ucapan tersembunyi bahwa dia mau masuk surga dengan mudah.

            Nah dari bentuk pakaian tersebut manusia bisa bersikap seperti pakem yang ada dari busana yang ia kenakan. Hanya saja sikap manusia tersebut belum tentu sama dengan manusia yang lain sehingga bisa menciptakan benturan sosial.

            Contoh kasus, Ada seorang gembel yang berjalan di tengah kota yang mayoritas orang di sana berpakaian bagus. Gembel tersebut bisa jadi pusat perhatian dan bisa juga melahirkan persepsi negatif sehingga mayoritas manusia berbusana bagus berfikir untuk memindahkan gembel itu.

            Begitu juga jika situasinya menjadi berbalik di mana lokasi itu kebanyakan adalah manusia miskin dan ada seorang berpakaian bagus. Tentu saja manusia berpakaian bagus menjadi pusat perhatian. Mungkin saja seorang yang berpakaian bagus bisa mendapat nilai negatif karena kedatangannya menimbulkan prasangka buruk.

            Ternyata disinilah nilai dari suatu busana. Murah atau mahal, bagus atau sederhana. Suatu bentuk busana bisa mendapatkan nilai dari sikap orang yang menggunakan atau yang melihatnya.

            Sikap manusia yang menggunakan suatu busana bisa mencerminkan apa yang tersembunyi di dalam logikanya.

            Jika logikanya bagus maka ia akan menggunakan busana bagus. Tapi jika logikanya sedang buram maka ia pun bisa menggunakan busana yang berbicara tentang masalah hidupnya.

            Di dalam kenyataan hidup ada juga cerita bahwa manusia yang menggunakan pakaian bagus namun punya tingkah yang buruk. Contoh kasus, ada seorang pencopet yang menggunakan  busana rapi sehingga penampilannya tidak terlihat mencurigakan.

            Ada juga penipu yang menggunakan pakaian seragam militer sehingga membuat rusak nama kesatuan prajurit tersebut.

            Karena ada sedikit orang yang bersikap miring dengan menggunakan busana bagus untuk melanggar hukum positif maka terciptalah citra bahwa orang yang menggunakan busana mirip dengan pelaku itu adalah manusia jahat.

            Kasus ini menimbulkan perbedaan pendapat antara individu yang setuju  dan tidak setuju.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun