Mohon tunggu...
Nanda Sulistiyowati
Nanda Sulistiyowati Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswi

Mahasiswi,Malang-Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Konsep Dasar Perkembangan, Pertumbuhan, Perubahan

10 Desember 2020   04:17 Diperbarui: 10 Desember 2020   05:18 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Dari masa pembuahan, manusia memulai proses perubahan yang akan berlanjut seumur hidup. Sel tunggal akan berkembang menjadi individu yang hidup, bernapas, berbicara dan berjalan. Melalui sel tunggal ini, akan menjadi individu yang unik, perubahan pengalaman individu selama hidupnya memiliki beberapa pola yang umum. Bayi tumbuh menjadi anak, yang kemudian akan tumbuh menjadi dewasa. Karakteristik manusia juga memiliki pola yang umum.

Bidang perkembangan manusia berfokus pada studi imiah dari proses perubahan yang sistematis dan keseimbangan pada individu. Ilmuwan perkembangan individu yang berkomitmen dalam studi profesional mengenai perkembangan manusia melihat dari sudut pandang ketika individu berubah mulai dari proses pembuahan sampai dengan proses kedewasaan.

Perkembangan adalah perubahan yang bersifat kualitatif dan dialami setiap individu secara terus-menerus dan bertahap sepanjang hidup manusia. Dari pengertian tersebut dapat diketahui bahwa perkembangan mengandung arti sebagai berikut, yaitu:

Perubahan fungsi psikologis atau perubahan bersifat kualitatif, artinya perubahan yang dapat dilihat dari kemampuan bertingkah laku lebih matang baik tingkah laku sosial, emosional, moral, maupun intelektual.

Perubahan itu merupakan proses yang berkesinambung dan terus menerus. Perubahan pada perkembangan bukan berarti secara tiba-tiba dalam waktu singkat tetapi perubahan yang terjadi terus menerus dan berkelanjutan serta bertahap-tahap sepanjang hidup manusia.

Perubahan yang mengarah kepada pencapaian kematangan. Kematangan adalah tercapainya kemampuan bertingkah laku secara fisik, sosial, emosional, moral, dan intelektual secara sempurna sesuai dengan tugas perkembangan pada periode perkembangan tertentu.

Pertumbuhan adalah perubahan yang bersifat fisik dan dapat diukur secara kuantitatif (jumlah) pada diri individu. Misalnya: perubahan tinggi badan yang dapat diukur dengan meter, perubahan berat badan yang dapat diukur dengan kilogram. Namun ada pakar yang mempergunakan istilah perkembangan dan pertumbuhan tidak terpilih-pilih seperti ini, tetapi memakai kedua istilah itu secara tumpang tindih, misalnya untuk perubahan fisik mereka menyatakan sebagai perkembangan dan perubahan psikologis menyebut pertumbuhan

Perkembangan kognitif yaitu pola-pola perubahan di dalam kemampuan mental, misalnya belajar, atensi, memori, bahasa, berpikir, penalaran, dan kreativitas. Perspektif kognitif berfokus pada proses pikiran dan perilaku yang mereflesikan proses tersebut. perspektif ini meliputi kedua pengaruh teori organismik dan mekanistik. Contohnya mampu menangis, tertawa, mampu merespons kondisi lingkungan sekitarnya dengan menunjukkan ekspresi wajah

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun