Mohon tunggu...
Andesna Nanda
Andesna Nanda Mohon Tunggu... Konsultan - You Are What You Read

Kolumnis di Kompas.com. Menyelesaikan S3 di Universitas Brawijaya

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Memahami Arti Penting Key Performance Indicators untuk Perusahaan Rintisan

26 September 2021   10:33 Diperbarui: 24 Maret 2022   08:00 843
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
KPI | Foto oleh Tima Miroshnichenko dari Pexels 

Kita memahami bahwa tujuan suatu organisasi atau entitas bisnis adalah mencari profit atau keuntungan.

Begitu pula dengan perusahaan rintisan, dalam proses mencari profit tersebut maka akan melakukan berbagai macam cara untuk mendapatkan profit sebesar mungkin.

Di dalam proses tersebut juga perusahaan rintisan melakukan pengembangan produk atau layanan untuk memenuhi ekspektasi konsumen.

Bahkan tidak jarang sampai menghire firma konsultan eksternal untuk mendapatkan insight dari perkembangan market dan perilaku konsumen.

Hal-hal tersebut tentu butuh sumber daya yang tidak sedikit baik dari segi waktu, modal, dan sumber daya manusia.

Namun demikian, di titik inilah sering terjadi paradoks dimana perusahaan rintisan sudah mengeluarkan banyak biaya namun seringkali perkembangan hasil dari semua usaha tersebut tidak terlihat.

Bahkan bukan hanya tidak terlihat tapi juga tidak bisa dipantau karena memang tidak ada yang bisa dipantau secara tangible.

Hal-hal tersebut semua dikarenakan satu permasalahan di dalam manajemen strategi yaitu Key Performance Indicators (KPI).

Key Performance Indicators yang belum dijalankan atau bahkan belum ada merupakan salah satu penyebab utama perkembangan bisnis menjadi tidak bisa dilihat dan dipantau.

KPI membantu organisasi memahami dan menjawab pertanyaan apakah perusahaan menuju ke arah yang benar dan jika tidak, ke mana perusahaan perlu membelokkan arah strategis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun