Mohon tunggu...
Andesna Nanda
Andesna Nanda Mohon Tunggu... Konsultan - You Are What You Read

Kolumnis di Kompas.com. Menyelesaikan S3 di Universitas Brawijaya

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Mengapa Kita Membeli Lebih Banyak di Saat Kita Tidak Membutuhkan: Belajar Dari Efek Gruen

13 Mei 2021   17:06 Diperbarui: 14 Mei 2021   19:58 340
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Toko IKEA. Sumber: Photo by Alexander Isreb from Pexels

Efek Gruen (juga disebut Gruen Transfer) menggambarkan situasi saat orang memasuki toko dengan asyik dan kemudian keluar toko membawa pengalaman yang luar biasa.

Saya pernah mengalaminya sewaktu pertama kali saya masuk ke IKEA. Wow, saya sampai lupa waktu. Yang paling tidak terlupakan adalah waktu itu niatnya hanya beli satu barang, namun akhirnya saya beli banyak barang. Hal ini disebabkan karena saya melupakan alasan awalnya untuk pergi ke IKEA, sehingga saya cenderung melakukan pembelian yang lebih impulsif.

Terdengar akrab? Yep, mungkin kita semua pernah mengalaminya. Niatnya hanya beli satu item, eh...sewaktu pulang bawa sepuluh item.

Efek ini asal namanya adalah dari seorang arsitek Austria Victor Gruen. Ia menghabiskan masa kecilnya di Wina, kemudian ketika ia pindah ke Amerika, ia ingin mengembalikan kembali suasana masa kecilnya tersebut.

Gruen yakin bahwa jika kita membanjiri konsumen dengan sensasi saat mereka memasuki toko, pola pikir mereka berubah.

Konsumen akan lupa mengapa mereka datang dan malah menganggap toko itu sebagai pengalaman untuk dinikmati.

Nah ini yang terjadi dengan saya ketika pertama kali masuk ke IKEA. Saya terbuai ingin merasakan momen di dalam toko IKEA yang penuh barang-barang dan desain lucu dan menarik.

Akhirnya saya malah membeli lebih banyak barang daripada yang saya rencanakan. Karena saya ingin merasakan momen tersebut. Momen di dalam satu set desain interior yang seakan-akan itu rumah saya sendiri.

Lantas Apa Yang Menyebabkan Efek Gruen ini?

1. Cara Pengaturan Desain Interior

Menurut saya, kenapa saya bisa lupa tujuan awal saya belanja di IKEA waktu itu karena tata letak dan desain interior IKEA itu seperti satu jalan khusus yang harus kita ikuti,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun