Mohon tunggu...
Nayla I. Hisbiyah
Nayla I. Hisbiyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - 🎓 2021. Dalam pengabdian.

🍁 Worship | Work | Word | Worth | World 🦩 Menulis yang terbaik dari apa yang pernah dibaca, didengar, dilihat, dan dirasa || Freelancer || Tentang Pesantren.

Selanjutnya

Tutup

Tradisi Pilihan

Rombongan [Masih] Jadi Solusi Recomended untuk Arus Balik Santri 2022

13 Mei 2022   23:15 Diperbarui: 13 Mei 2022   23:55 686
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kalender pendidikan sudah mulai aktif kembali. Pertanda kegiatan pembelajaran baik di lembaga pendidikan formal maupun pesantren salafi menunjukkan aktifitasnya. 

Kelas mulai dipenuhi peserta didik dan asap dapur pesantren mulai mengepul lagi sebagai alamat adanya aktivitas dari para civitasnya.

Oke, setelah libur panjang akhir tahun dalam kalender pendidikan pesantren, kini saatnya santri putra dan santri putri kembali angkat ransel untuk kembali ke pelabuhan ilmu Abah dan Ibu Nyai di pesantren.

Mulai hari Jumat, 12 Syawal 1443 H atau yang bertepatan dengan 13 Mei 2022 M merupakan hari  pengembalian santri bagi beberapa pesantren di Jawa Timur. Setidaknya Ratusan armada transportasi darat dikerahkan untuk mengantar santri kembali ke pesantren tercinta secara berombongan untuk kembali belajar. Sesuai jadwal kedatangan yang di jadwalkan pesantren masing - masing, para santri tiba di pondok.

Maklum, setelah pandemi covid-19, rombongan pemulangan dan pengembalian santri dinilai menjadi solusi yang recomended dan efisien bagi para santri. Selain dijamin keamanan dari aspek kesehatan dan perjalanan, rombongan santri juga dapat menekan biaya transportasi. 

Bagaimana tidak,

Jika dulu santri pulang dari dan kembali ke pondok dengan jemputan pribadi, maka akan menghabiskan biaya pulang dan pergi yang lebih besar. Istilahnya memakan biaya dobel, penjemput dan yang di jemput. Apalagi bagi santri yang berasal dari luar Jawa.

Ada juga sih, mungkin wali santri yang lebih sreg untuk menjemput anak santrinya dengan kendaraan pribadi. Namun, jika dihitung-hitung ya masih efisien ketika mengikuti rombongan.

Dengan membayar sesuai dengan tarif yang ditentukan panitia penyelenggara, beberapa fasilitas dijamin sudah dapat dinikmati para santri selama perjalanan. Mulai armada transportasi yang nyaman, snack dalam perjalanan, souvenir, obat - obatan, dan lain - lain. 

Santri juga akan tiba tepat waktu di pesantren dan terjamin. Karena akan melewati dan menjalani prosedur kesehatan dengan baik. Demikian juga, perjalanan yang dilalui bersama teman - teman seperjuangan akan lebih berkesan dibanding berkendara pribadi. Nah, menurut survei penulis selama di pesantren, hal tersebutlah yang bikin wali santri dan santri itu sendiri lebih memilih rombongan mudik santri sebagai jalan menuju rumah dan pesantren. Dengan cara berkumpul di titik penjemputan tertentu sesuai ketentuan panitia, santri akan di berangkatkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Tradisi Selengkapnya
Lihat Tradisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun