Hidup tanpa tujuan adalah sebuah kesia-siaan belaka. Tidak tahu akan berjalan kemana? apa yang dituju? Apa yang harus dicapai? Tidak tahu. Bagaikan berjalan tapi tidak tahu arahnya. Untuk itu, dalam menjalani kehidupan ini kita harus mempunyai tujuan yang jelas, yang bisa menuntun kita menuju tercapainya apa yang kita targetkan, yang tentunya dilandaskan dengan sebuah keyakinan yang kita anut. Misalnya,ada seseorang yang mempunyai tujuan seperti ini "aku hidup untuk beribadah kepada Tuhan." Orang itu sudah menentuka tujuan hidupnya yaitu untuk beribadah kepada Tuhan. Dengan adanya tujuan itu, orang tersebut poasti akan beerusaha semaksimal mungkin untuk meraih tujuannya. Tujuan itu bisa kita sebagai Motivasi. Dengan motivasi tersebut seseorang akan tergerak untuk mencapainnya walau sangat sulit sekalipun,pasti akan terus berusaha sampai apa yang yang diinginkan tercapai.
Ada seorang siswa yang mengatakan seperti ini misalnya, saya harus mendapat nilai yang bagus agar saya bisa menjadi juara kelas dan menjadi kebanggaan orang tua saya. Seorang siswa tersebut mempunyai tekad dan tujuan/motivasi dari dalam diri siswa tersebut. Motivasi tersebut bisa kita sebut sebagai Motivasi sebagai motif biologis.
Selanjutnya adalah Motif untuk berkompetensi maksdunya motif atau dorongan yang ada dalam diri seseorang untuk melakukan persaingan atau perlombaan untuk meraih kemenangan. Misalnya, dalam suatu kelas setiap siswa berlomba memperoleh nilai terbaik agar bisa jadi juara kelas.
Motif dipelajari merupakan motif yang diperoleh dari pengalamnnya di lingkungan sekitar untuk menjaga dirinya sendiri dan mengembangkan diri menjadi individu yang baik dan berguna baik diri sendiri maupun orang lain. Misalnya dorongan seorang siswa untuk mengejar suatu kedudukan di suatu organisasi missal, HIMA,RACANA,dll jika di suatu universitas.
Motif berprestasi merupakan suatu motif atau dorongan seseorang untuk menyelesaikan sesuatu, mencapai suatau standart keunggulan, dan mencapai hasil yang memuaskan. Biasanya untuk dapat hidup sukses seseorang mempunyai dorongan yang kuat, daripada dorongan untuk gagal. Dalam lingkungan keluarga, sebagai orang tua dapat melatih kemandirian kepada anaknya dan mendorong anak untuk mendapatkan prestasi yang memuaskan. Misalnya orang tua yang berjanji pada anaknnya akan membelikan hadiah jika menjadi juara kelas.
Motif keridlaan merupakan dorongan yang keluar dari dalam hati seseorang semata-mata untuk mendapatkan ridla dari Allah SWT. dalam setiap apa yang seseorang tersebut lakukan. Missal,seseorang rajin beribadah karena ingin mendapat pahala dari Allah SWT. Melakukan kegiatan dengan ikhlas semata-mata hanya untuk mengharap pahala dan ridho Allah tanpa mempedulikan resikonya.itulah tadi macam macam motivasi. Banyak juga yaCh........ kira2 motivasi yang kita miliki motivasi yang sepertia apa ya??????? Ya,tanya saja pada dirimu..........
