Mohon tunggu...
soray.
soray. Mohon Tunggu... Foto/Videografer - -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

IRstudent.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Sorot Hubungan Internasional dalam Islam

20 Oktober 2019   12:12 Diperbarui: 20 Oktober 2019   12:15 3
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Manusia adalah makhluk sosial yang tidak bisa hidup tanpa oranglain. Adanya hubungan antara manusia dikarenakan dua sebab yaitu karenapermusuhan atau perang dan perdamaian. Permsuhan yang dimaksud adalah keterlibatanatau paksaan non muslim pada negara islam demi menggapai nasional interestnya.Sedangkan perdamaian adalah hasil dari penyebaran islam dan perjuangan kaummuslim karena dakwah islam.

Dalam bidang perdamaian, keselamatan adalah asaskemajuan dan perwujudan kebaikan dunia. Dalam politik terdapat keadilan(berlandaskan pada akhlaq dan agama) dan kedzaliman (sesuatu yang tidak adaketetapan di dalam agamanya Adanya hubungan internasional menurut islam dimulaidari didirikannya kota Madinah, adanya kesepakatan muslim dan pembesar dariPersia, Roma dll.  Duta besar dilantikbersifat religius pada abad pertengahan dalam misi politik tapi menjalankan perintah agama juga.

Islam jugamemperhatikan hubungan atara non islam. Penyebaran islam dalam hubunganinternasional dilaksanakan dengan meminta jaminan keamanan, membuat perjanjianperdamaian, pengiriman surat, pengiriman hadiah, dan perdagangan. Hubungan internasional adalah suatu proses interaksi yag terjadiantara dua negara atau lebih untuk menjalin sebuah hubungan kerjasama yangbersifat saling menguntungkan antara belah pihak untuk memenuhi kepentingan-kepentingan tiap negara yangbersangkutan.

Umat manusia diciptakan dengan berbangsa-bangsa dan berbeda-bedauntuk saling mengenal baik moral, bukan melihat dari wujud fisik atau kekayaanmateri yang harus dijadikan standar kehidupan. Manusia dan negara seharusnyamenganut prinsip universal rahmatan lil alamin bukan nasionalisme yangsempitdengan keperntingan nasional negara dan mengagungkan nasionalisme akanmembawa suatu bangsa ke sikap etnosentris yaitu yang menganggap cara hidupbangsanya adalah cara hidupnya yang palig baik dan melupakan kemaslahatan umatdalam skala yang besar.

Adapun tujuan dari hubungan internasionasebagai berikut;

Untuk menciptakan rasa saling pengertianantarbangsa dalam membina dan menegakkan suatu perdamaian

Untuk memacu dalam pertumbuhan ekonomi setiap negara

Untuk menciptakan sebuah keadilan dankesejahteraan bagi seluruh rakyat di dunia

Untuk menjalin sebuah hubungan internasional antar negara yang bersangkutan.

Untuk Menjalin sebuah kerjasama dibidang politik, ekonomi, sosial dan budaya

Untuk memenuhi suatu kebutuhan warga negaranya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun