Mohon tunggu...
Nad Nada
Nad Nada Mohon Tunggu... Editor - nadiyah qotrunnada

hello

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Penerapan Media Pembelajaran Berbasis Daring di Masa Pandemi

25 Oktober 2020   23:07 Diperbarui: 25 Oktober 2020   23:08 176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Terjadinya pandemic sekarang ini tentu dapat menimbulkan dampak bagi berbagai bidang, salah satunya adalah bidang pendidikan. Dalam melakukan pencehagan Covid-19 pemerintah telah melarang masyarakat untuk berkerumun, melakukan pembatasan sosial (social distancing) dan menjaga jarak fisik (physical distancing). 

Begitupun dalam hal pendidikan, siswa yang biasanya malaksanakan pembelajaran di kelas sekarang ini harus mengurangi kontak fisik, sehingga pembelajaran dapat dilakukan di rumah. Menyikapi persoalan tersebut kembali pada peran guru yang harus dituntut mendesain media pembelajaran sebagai inovasi dengan memanfaatkan media daring (online). 

Padahal disisi lain baik siswa maupun guru dapat dikatakan masih banyak yang belum siap untuk melaksanakan pembelajaran berbasis online tersebut. Hadirnya kondisiini seolah-olag seluruh  jenjang  pendidikan  diharuskan  bertransformasi  untuk  beradaptasi secara tiba-tiba dan drastis untuk melakukan pembelajaran dari rumah melalui media daring (online).

Sistem pembelajaran daring merupakan sistem pembelajaran secara tidak langsung atau tanpa tatap muka antara guru dan siswa tetapi dilakukan melalui online yang menggunakan jaringan internet. 

Guru harus memastikan kegiatan belajar mengajar tetap berjalan, meskipun siswa berada di rumah. Solusinya, guru dituntut dapat mendesain media pembelajaran sebagai inovasi dengan memanfaatkan media daring. Media teknologi pembelajaran jarak jauh yang dapat digunakan antara lain zoom, google classroom, TVRI, whatsapp group, google meet, dan lain sebagainya. 

Berbagai apalikasi pembelajaran daring yang ada tentu memberikan manfaat dalam tercapainya pembelajaran, namun belum tentu siswa bias mencapai standar maupun kualitas pembelajara yang diinginkan.  Hal ini tentu dirasa berat oleh pendidik dan peserta didik. Terutama bagi pendidik, yang dituntut kreatif dalam penyampaian materi melalui media pembelajaran daring.

Pandemic Covid-19 memberikan keterbatasan dalam pelaksanaan pembelajaran, namun disamping itu pendidikan harus memastikan kegiatan belajar mengajar tetap berjalan, meskipun peserta didik berada di rumah. Solusinya, pendidik dituntut mendesain media pembelajaran sebagai inovasi dengan memanfaatkan media daring (online).  Adapun kondisi peserta didik yang terdapat di daerah saya selama pelaksanaan kegiatan daring ini perlahan mulai terbiasa dengan pembelajaran melalui media daring. Pada awalnya banyak siswa yang masih kurang memahani pelaksanaan pembelajaran ini, sehingga gurupun hanya sebatas memberikan materi maupun tugas melalui whatsapp, namun sekarang ini media prembelajaran daring yang digunakan guru mulai bervariasi, begitupun peserta didik yang perlahan mulai memahami teknis pembelajaran yang ada. Permasalahannya adalah embelajaran daring tidak bisa lepas dari jaringan internet. Koneksi jaringan internet menjadi salah satu kendala yang dihadapi siswa yang tempat tinggalnya sulit untuk mengakses internet, apalagi daerah saya ini termasuk plosok atau daerah pedesaan, sehingga jaringan yang ada kurang stabil, karena letak geografis yang masih jauh dari jangkauan sinyal seluler. Hal ini juga menjadi permasalahan yang banyak terjadi pada siswa dalam melaksanakan pembelajaran daring.

Pembelajaran daring merupakan solusi yang tepat dalam meyikapi pendemi sekarang ini, namun kembali lagim memang pelaksanaannya masih dikatakan belum optimal. Banyak permasalahan yang terjadi selama plaksanaan pembelajaran melalui media daring. Solusi dalam menyikapi persoalan tersebut adalah peran pemerintah dalam memberikan pengarahan pembelajaran daring dan bantuan kuota pada pelajar. Bagi guru harus mampu membuat model dan strategi pembelajaran yang sesuai dengan potensi siswa. Penggunaan beberapa aplikasi pada pembelajaran daring sangat membantu guru dalam proses pembelajaran ini. Guru harus terbiasa mengajar dengan memanfaatkan media daring kompleks yang dikemas dengan efektif agar mudah diakses dan dipahami oleh siswa.

Oleh.Nadiyah Qotrunnada ( 18130079 )

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun