Mohon tunggu...
Humaniora

Pak Sugeng, Pengusaha Telur Puyuh Pantang Menyerah

16 Mei 2019   00:15 Diperbarui: 16 Mei 2019   00:40 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber foto : Google

Sugeng Santoso atau yang biasa dipanggil Pak Sugeng ini adalah salah satu dari banyaknya pengusaha telur puyuh di Indonesia, khususnya di Kota Sukabumi. Usaha ternak puyuhnya dimulai dari ilmu yang ia dapat ketika ia masih berkuliah Jurusan Peternakan di Diploma Institut Pertanian Bogor. Dari hasil usaha ternak telur puyuhnya ini ia dapat menghasilkan ribuan telur puyuh perharinya dengan omset perharinya mencapai 3 Juta rupiah. Tidak hanya itu, Pak Sugeng juga dapat mensejahterakan warga sekitar dengan memperdayakan warga sebagai pekerja di tempat usahanya.  

Dengan kesuksesan yang sudah ia dapatkan dalam mengembangkan usaha ternak telur puyuhnya ini, ternyata tidaklah semudah yang kita bayangkan. Pak Sugeng pernah mengalami jatuh bangun saat menjalani usahanya sebagai peternak telur puyuh. Beliau dan keluarga sempat diusir oleh warga karena warga yang protes, dan sempat beberapa kali pindah kendang. Hal itu tidak membuat Pak Sugeng pantang menyerah, justru karna jatuh bangun itu lah yang membuat Pak Sugeng dapat sukses seperti sekarang ini.

Tak lupa bersyukur, Pak Sugeng dan keluarga selalu membagikan hasil ternak telur puyuhnya itu kepada warga sekitarnya walaupun penjualannya sedang menurun. Menerut beliau, dengan membagikan sedikit rezeki kepada warga, dapat membuat beliau dan keluarga merasa senang dan yakin bahwa Allah SWT akan membalas kebaikan dengan kebaikan pula. Karena segala kesulitan yang Allah berikan pastilah ada hikmahnya dan juga akan ada kebaikan setelahnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun