Mohon tunggu...
Nadila Nurfauziah
Nadila Nurfauziah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Siliwangi

Hobi saya membaca buku sambil mendengarkan musik

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kemajuan Teknologi di Kalangan Remaja Islam

26 September 2022   09:31 Diperbarui: 26 September 2022   09:43 783
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Di zaman serba modern ini tentunya kita sudah tidak asing lagi dengan yang namanya teknologi. Apalagi sekarang kita berada di era society 5.0.

Society 5.0 sendiri diusulkan oleh mantan Perdana Mentri Jepang Shinzo Abe dalam Rencana Dasar Sains dan Teknologi ke-5 yang diresmikan tahun 2019. Konsep ini memungkinkan kita menggunakan ilmu pengetahuan yang berbasis modern seperti Al, Robot, Laut untuk menunjang kebutuhan manusia dengan tujuan agar manusia dapat hidup dengan nyaman.

Segala macam bentuk teknologi bermunculan dan dapat diakses oleh semua kalangan terutama remaja. Kemajuan teknologi ini tentunya sangat berguna bagi remaja-remaja islam yang sedang dalam masa pencarian jati diri. Mereka cenderung aktif di segala bidang teknologi terutama media sosial.

Tidak sedikit remaja islam yang menggunakan teknologi untuk hal-hal yang positif. Mereka dapat mengakses berbagai media edukasi untuk menambah wawasan serta pemahaman terutama tentang islam. Adanya Al-quran digital dimasa sekarang sebagai contoh berkembangnya teknologi. Kini membaca Al-Qur'an sangat mudah dan gampang diakses dimana dan kapanpun. Siaran da'wah pun dapat kita jumpai diberbagai situs.

Namun berdampingan dengan hal itu, selalu ada dampak negatif yang mengiringi. Seiring berjalannya waktu, tidak hanya dampak positif yang dilahap para remaja islam. Hal-hal yang menyeleweng mulai kepermukaan

Mereka cenderung keluar dari jalur yang semestinya. Teknologi tidak lagi sebagai acuan pembelajaran. Banyak konten-konten yang bersinggungan dengan norma-norma keislaman. Seperti kecanduan bermain game hingga lupa waktu solat dan beredarnya situs -- situs yang berbau pornografi yang jelas-jelas dilarang dalam ajaran Islam.

Untuk mencegah hal-hal seperti itu, ada beberapa upaya yang dapat ditanamkan supaya remaja islam tidak keluar dari nilai dan norma keislaman:
1. Memahami Realitas
2. Menjaga Etika/akhlak
3. Dalami seluk beluk islam
4. Pahami perubahan
5. Kendalikan hawa nafsu

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun