Mohon tunggu...
Nadia Sinaga
Nadia Sinaga Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi S1 Bimbingan Dan Konseling di UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA UTARA

Bismillah .. Saya Nadia Sinaga, kalau ingin hidup kita tidak hilang dizaman maka perbanyaklah menulis.

Selanjutnya

Tutup

Film

Film Dokumenter Karya Mahasiswa FPSD UPI, Sukses Bikin Penonton Menangis

25 September 2022   12:52 Diperbarui: 25 September 2022   13:05 308
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Fakultas pendidikan seni dan desain (FPSD) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) menyelenggarakan kegiatan tahunan yang digelar secara offline dan mengundang seluruh mahasiswa di Jawa Barat. 

Mengusung tema EXPRESSION DIFFERENT (EXP DIF 2.0) Different perspective of everything arround us, yang diselenggarakan secara menarik dengan unsur monokrom, tepatnya pada prodi perfilman dan televisi (ftv) yang telah sukses mengundang tangis 92 pertukaran mahasiswa merdeka 2 (PMM 2).

Program ini merupakan program tahunan pada prodi ftv yang sejak pandemi tetap dilaksanakan, sebelumnya mereka mengadakan secara online setelah sabar menunggu akhirnya mendapatkan kesempatan untuk menyajikan seluruh karya mereka secara offline dan banyak sekali tamu undangan yang hadir untuk bisa menikmati sajian karya mereka.

Pada kegiatan modul nusantara ke-4 mahasiswa PMM 2 diberi kesempatan untuk hadir dan menambahkan keilmuan pada kegiatan ini. Adapun kegiatan EXP DIF 2.0 meliputi pameran foto, screening film dan talkshow lainnya. 

Menurut kang laudza dan teh alfa selaku kurator karya foto mahasiswa yang ditampilkan pada pameran menyampaikan "karya foto yang kami sajikan merupakan hasil karya dari mahasiswa ada 90 foto yang masuk namun yang terpilih dan dapat ditampilkan pada kegiatan ini hanya 20 foto" ujar kang laudza. "Karya foto ini memiliki pesan tersendiri yang ingin disampaikan kepada seluruh pengunjung. 

Kalau dilihat dari awal pintu masuk kami tuh menggunakan warna yang cerah namun ketika sampai diujung ruangan maka warna foto akan semakin gelap, foto ini juga termasuk gambaran yang sangat berkesinambungan dengan masyarakat masa kini mulai tentang gender, hal tabu di masyarakat bahkan tentang dunia mental" sambung teh alfa. 

Tidak hanya pameran foto kegiatan EXP DIF 2.0 menyajikan 2 (dua) film dokumenter hasil karya angkatan 2021. film yang pertama di sutradarai oleh kang firgiawan berjudul "Sintas Berlayar" film ini termasuk film yang membuat sadar penonton bahwa disabilitas tetap bisa untuk terus bertanggung jawab terutama pada hidupnya dan keluarganya.

Di dalam film ini mengangkat kisah seorang nelayan yang memiliki keterbatasan beliau bernama pak uus, seorang nelayan yang mengalami kecelakaan pada tanggal 13 juni 2007 membuatnya masuk rumah sakit selama 36 hari. 

Kisah pak uus sukses membuat penulis menangis dan penonton studio juga ikut menangis, beliau memiliki komitmen kepada diri sendiri bahwa jangan pernah meminta dan mengeluh sebab kita punya Tuhan. 

Tidak hanya sintas berlayar loh, ada juga film Truk diatas Awan film ini mengangkat tema psychoanalis dimana sutradara film ini berhasil membuka dan menghilangkan pendapat buruk terhadap supir truk, sutradara film menyampaikan "kan selama ini masyarakat tau nya kalau supir truk itu suka main perempuan, judi, bahkan ugal-ugalan dan ngga bertanggung jawab sama keluarganya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun