Mohon tunggu...
Sosbud Pilihan

Bagimu Negeri

6 Mei 2019   07:30 Diperbarui: 6 Mei 2019   07:39 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Hal ini berbeda dengan korea selatan, Hongkong, dan singapura yang praktis dengan menggunakan Fix broadband. Yaitu internet dengan kecepatan tertinggi tetapi menggunakan kabel -- kabel yang dihubungkan ke rumah atau gedung -- gedung. Sedangkan Indonesia menggunakan mobile broadband dimana masyarakat Indonesia menggunakan ponsel untuk internet. 

Dilansir dari Bisnis.Com, kementerian Komunikasi dan informatika menyatakan bahwa pemerintah menginginka semua wilayah di Indonesia dapat terhubung dengan Internet berkecepatan tinggi pada tahun 2019. Dan juga dapat terhubung disemua sekolah, puskesmas juga kantor kepolisian dipelosok negeri ini. 

Semoga pemerintah cepat menangani dan mewujudkan akses internet yang memadai di Indonesia khususnya didaerah pelosok. Sebab , semua informasi saat ini didapatkan bukan hanya dari Televisi ataupun radio, namun semua didapat dari  Internet.

Kemudian tentang banyaknya pengangguran. Harapan saya dan masyarakan Indonesia tentunya , lapangan pekerjaan tidak hanya dibuka bagi kaum bergelar akademis saja. Namun lapangan pekerjaan terbuka untuk semua kalangan. Memang pendidikan formal yang dapat menghasilkan gelar akademis yang tinggi membuat seseorang dapat mendapatkan banyak ilmu. 

Namun perlu diketahui pula, bahwa tidak semua yang bergelar tinggi punya kemampuan atau ptensi yang tinggi juga. Untuk itu, tugas pemerintah agar dapat meciptakan peluang pekerjaan yang sesuai dengan potensi mereka masing -- masing yang tidak merasakan pendidikan formal. Ini dapat juga meminimalisir adanya oknum yang memalsukan ijazah hanya untuk melamar pekerjaan. 

Masalah ini juga tidak lari dari  masalah pemerataan pendidikan untuk seluruh anak disetiap pelosok Indonesia. Apabila pemerintah tidak bisa membuka lapangan pekerjaan yang tidak memerlukan ijazah, harusnya pendidikan di Indonesia dapat merata dirasakan semua kalangan. Indonesia memiliki banyak generasi dengan potensi yang tinggi. 

Banyak anak negeri yang cerdas namun mereka tertutupi dengan rasa tidak percaya diri sebab biaya yang kurang untuk mengenyam pendidikan, ditambah dengan fasilitas dan tenaga pendidik yang kurang. Kedepannya, besar impian saya dan anak Indonesia mendapat asupan pendidikan yang setara.

Diatas adalah sedikit dari banyak harapan saya untuk indonsia. Saya yakin rakyat indonesiapun memiliki mimpi yang sama. Saya sebagai salah satu kaum milenial Indonesia, berharap penuh pemerintah dapat membantu mewujudkan impian tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun