Traveling adalah hal yang cocok untuk melepas penat setelah menjalani hari-hari yang berat. Kegiatan ini menjadi pilihan utama untuk menjalani liburan panjang agar tidak bosan berada di rumah seharian penuh selama beberapa hari.
Mempersiapkan barang-barang untuk traveling biasa kita lakukan jauh-jauh hari atau sehari sebelum keberangkatan. Hal itu dimaksud agar tidak ada barang yang lupa dibawa atau tertingga. Dan inilah yang membuat timbilnya kekhawatiran dan pikiran kita menjadi sangat was-was. Membuat kita membawa barang yang banyak dengan alasan 'mungkin ini akan berguna nantinya'.
Namun kenyataannya, banyak barang yang kita bawa yang bahkan tidak tersentuh tangan sekalipun, yang mana hal ini hanyalah menjadi beban selama di perjalanan maupun di tempat destinasi. Ini juga menyebabkan kegiatan traveling menjadi ribet dan hanya terfokuskan dengan barang bawaan yang banyak.
Lalu, bagaimana cara menghindari hal tersebut? Maka ada istilah yang disebut Travel Light.
"Travel light merupakan salah satu metode untuk melakukan suatu perjalanan secara ringkas dan terencana dengan baik sehingga proses perjalanan menjadi lebih menyenangkan dan membawa barang bawaan dengan ringan." (DiPutra, 2018: 132)
Biasanya, orang yang melakukan travel light hanya menggunakan satu tas ransel untuk mengisi barang bawaannya atau ditambah dengan satu tas slempang. Untuk tips lebih jelasnya mengenai travel light atau travel anti ribet ini, langsung saja menuju 5 tips melakukan travel anti ribet agar kamu menjadi lebih menikmati perjalanan yang sedang kamu lakukan.
1. List barang bawaan
Ketika mengemasi barang bawaan, hindari pengucapan atau pemikiraan 'nanti ini mungkin akan berguna' seperti apa yang telah aku katakan tadi. Cukup bawa barang yang benar-benar diperlukan saat perjalanan atau saat berada di tempat destinasi. Barang bawaan penting ini seperti,
- Di dalam tas kecil berisi dokumen penting seperti kartu identitas dan pasport, kamera, ponsel, charger dan uang.
- Peratalan toilet dan perawatan kulit, seperti sikat gigi dan skincare.
- Beberapa setel pakaian menyesuaikan waktu. Jika hanya 2 hingga 3 hari, cukup bawa 1 atau 2 setel, jika selama satu pekan atau lebih, 2 sampai 3 setel dirasa sudah cukup. Atau jika perjalanan wisata yang hanya sehari, tidak perlu membawa pakaian ganti.
- Sandal jepit untuk berjalan-jalan santai.
- Peralatan P3K, seperti minyak kayu putih, obat mabuk perjalanan, atau yang lain menyesuaikan kondisi badan masing-masing.
Berbagai benda seperti beberapa pasang pakaian ganti berlebih, makanan ringan/snack, atau benda lain yang bisa dibeli ketika berada di lokasi tidak perlu untuk dibawa dari rumah, itu hanya akan memenuhi isi tas kamu.
2. Gunakan packing cubes
Packing cubes adalah sebuah wadah kecil yang terbuat dari kain, biasa digunakan untuk traveling untuk mengemasi pakaian atau barang bawaan kita. Benda ini biasanya memiliki bentuk kubus dengan berbagai macam ukuran sesuai kapasitas barang yang ingin dibawa.
Packing cubes ini juga dapat memudahkanmu untuk mengambil barang atau untuk mengatur dan menaruh barang sesuai jenisnya. Isinya yang muat untuk menyimpan barang yang banyak menjadikan benda ini pilihan terbaik untuk kamu gunakan selama melakukan traveling.
3. Hindari penggunaan koper
Tujuan dari traveling adalah untuk melepas penat, merefreshingkan otak, dan merenggangkan badan. Maka, hindari hal-hal ribet yang dibawa ketika sedang melakukan hal ini. Cukup gunakan tas ransel dan tas slempang untuk kamu bawa.
